50 Penyandang Disabilitas di Jepara Difasilitasi Kaki dan Tangan Palsu, Harapan Baru untuk Mobilitas

0
WhatsApp Image 2025-03-12 at 16.16.38_5bce13d5

50 Penyandang Disabilitas di Jepara Difasilitasi Kaki dan Tangan Palsu, Harapan Baru untuk Mobilitas (JatengNOW/Ardiansyah)

JEPARA, JATENGNOW.COM – Sebanyak 50 penyandang disabilitas tuna daksa di Kabupaten Jepara mendapat bantuan kaki dan tangan palsu melalui program kolaborasi antara Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsospermasdes), Baznas Kabupaten Jepara, dan Yayasan Peduli Tuna Daksa Jakarta. Proses pengukuran berlangsung di Pendapa Kartini, Rabu (12/3/2025).

Kepala Bidang Rehabilitasi Perlindungan dan Jaminan Sosial (RPJS) Dinsospermasdes Jepara, Bambang Hernantya, mengungkapkan bahwa jumlah penyandang disabilitas yang membutuhkan bantuan ini sebenarnya jauh lebih banyak.

“Kuota dari yayasan itu ada 50, tapi data riil di kami sebetulnya hampir 100 penyandang disabilitas. Kami berharap ke depan semakin banyak yang bisa mendapatkan bantuan serupa,” ujar Bambang.

Ia menambahkan bahwa seluruh biaya pembuatan kaki dan tangan palsu ditanggung oleh Yayasan Peduli Tuna Daksa, dengan setiap unitnya memerlukan biaya sekitar Rp3 juta. Hingga saat ini, program ini belum menggunakan dana APBD, namun Bambang berharap ke depan pemerintah daerah dapat mengalokasikan anggaran agar lebih banyak penyandang disabilitas yang terjangkau.

Salah satu penerima manfaat, Rudi, warga Jepara yang kehilangan kaki akibat kecelakaan kerja, mengungkapkan rasa syukurnya.

“Saya sangat bersyukur mendapatkan kaki palsu ini. Dengan alat bantu ini, saya berharap bisa lebih mandiri dan kembali bekerja seperti dulu,” ungkapnya dengan mata berbinar.

Tak hanya melalui Yayasan Peduli Tuna Daksa, Dinsospermasdes juga telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Sosial melalui Sentra Margo Laras. Nantinya, enam alat bantu tambahan akan diberikan kepada para penyandang disabilitas yang belum terfasilitasi.

Proses pembuatan kaki dan tangan palsu ini memerlukan waktu sekitar satu bulan. Jika sesuai rencana, alat bantu tersebut akan diserahkan langsung oleh Bupati Jepara pada April mendatang.

“Semoga dengan bantuan ini, saudara-saudara kita yang memiliki keterbatasan fisik bisa lebih berdaya dan menjalani hidup lebih baik,” pungkas Bambang. (jn03)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *