Drama Musikal dan Festival Sambal Tumpang Semarakkan Hari Jadi Ke-278 Sragen

0

Drama Musikal dan Festival Sambal Tumpang Semarakkan Hari Jadi Ke-278 Sragen (JatengNOW/Dok)

SRAGEN, JATENGNOW.COM – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-278 Kabupaten Sragen, Pemerintah Kabupaten Sragen menggelar berbagai acara menarik, salah satunya adalah lomba drama musikal dan Festival Sambal Tumpang yang berlangsung di Alun-Alun Sragen, Minggu (5/5/2024).

Lomba drama musikal ini merupakan yang pertama kali diselenggarakan di Sragen. Tujuannya adalah untuk mengingatkan kembali masyarakat tentang sejarah lokal Sragen dengan cara yang menyenangkan.

Para peserta lomba membawakan berbagai cerita tentang tokoh-tokoh bersejarah Sragen, seperti Nyi Ageng Serang, Pangeran Mangkubumi, Joko Tingkir, dan Ibu Soemeini. Lomba ini dimeriahkan dengan penampilan para pejabat Eselon II Kabupaten Sragen, yang ikut beradu akting dalam drama musikal.

Bersamaan dengan lomba drama musikal, juga digelar Festival Sambal Tumpang yang diikuti oleh 278 peserta. Sambal tumpang merupakan salah satu makanan khas Sragen yang terbuat dari tempe semangit dan berbagai bumbu rempah.

Para peserta lomba diberi waktu satu jam untuk memasak dan menyajikan sambal tumpang. Selain itu, mereka juga wajib menyiapkan 10 bungkus nasi tumpang untuk dibagikan kepada pengunjung Car Free Day (CFD).

Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat yang hadir dan ikut memeriahkan Hari Jadi Sragen.

“Alhamdulillah tahun ini meriah sekali. Terimakasih masyarakat Sragen luar biasa ikut terlibat sampai ketingkat desa. Sambel tumpangnya enak semua,” ujar Bupati Yuni.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sragen, Hargiyanto, menambahkan bahwa kegiatan-kegiatan seperti ini diharapkan mampu menggerakkan perekonomian di Kabupaten Sragen.

“Jika ingin membangun suatu wilayah jika tidak mengetahui Riwayat Sejarah perjuangan bangsa ataupun tidak merasa memiliki, tentu saja Sragen tidak akan maju. Untuk itu dengan adanya kegiatan-kegiatan seperti ini diharapkan mampu menggerakkan perekonomian di Kabupaten Sragen,” terang Hargiyanto.

Dalam Lomba Drama Musikal Nuansa Sejarah Sragen, Gabungan Kelompok BUMD yang membawakan cerita Kisah Sejarah Perjuangan Joko Tingkir berhasil menjadi juara pertama.

Juara kedua diraih oleh Gabungan DLH, RSUD Sragen, RSUD Gemolong, RSUD Tangen, Satpol PP Damkar dengan cerita Kisah Sejarah Perjuangan Pangeran Mangkubumi.

Sedangkan juara ketiga diraih oleh Gabungan Kecamatan Eks Kawedanan Gemolong dan Eks Kawedanan Gesi dengan cerita Soemeini. (jn02)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *