Astrid Widayani Resmi Dilantik sebagai Ketua Umum Keind Jateng, Siap Perkuat Ekosistem UMKM
SOLO, KLIKSOLONEWS.COM – Astrid Widayani resmi menjabat sebagai Ketua Umum Kamar Entrepreneur Indonesia (Keind) Jawa Tengah (Jateng) masa bakti 2023-2028, usai pelantikan yang berlangsung di Swissbelinn Saripetojo Solo, Minggu, 26 Mei 2024.
Keind merupakan organisasi kewirausahaan yang beranggotakan para pengusaha dari berbagai lini bisnis, baik pemula, menengah, maupun kelas besar, untuk berkolaborasi dan berkembang bersama-sama. Saat ini, Keind hadir di 30 provinsi di Indonesia dan sembilan negara perwakilan. Keind bertujuan menjadi wadah bagi para pengusaha untuk mendapatkan informasi penguatan bisnis, sehingga terdapat peningkatan skala bisnis, terutama untuk UMKM di Indonesia.
Keind berperan penting dalam menyelamatkan Indonesia dari jurang resesi global pada tahun 2023, berkat peran serta UMKM yang menjadi penggerak roda perekonomian nasional.
“Kami, Keind Indonesia, memberikan kepercayaan kepada mbak Astrid Widayani dan teman-teman semua yang menjadi pengurus untuk membangun komunitas ini guna membantu pemerintah meningkatkan perekonomian dan pertumbuhan ekonomi bangsa,” kata Ketua Umum Keind Indonesia, Afda Rizal Armashita.
Kehadiran Keind di Jawa Tengah menjadi oase bagi para pengusaha, khususnya pelaku UMKM, untuk dapat eksis dan berkembang menghadapi tantangan pasar. Kota Solo, yang menjadi magnet kegiatan berskala nasional hingga internasional, dapat menjadi etalase UMKM dari Jawa Tengah.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Surakarta, Wahyu Kristina, mengatakan pihaknya mendukung Keind dan para stakeholder lain untuk membangun ekosistem UMKM yang lebih baik.
“Tadi saya ngobrol dengan Ketua Umum Keind Jateng terpilih, mbak Astrid Widayani, bahwa programnya akan riil, bagaimana entrepreneur di Kota Solo akan berkembang dengan kegiatan langsung. Program-programnya tidak hanya talkshow tapi sudah ada aktivitasnya, menciptakan jejaring, link dengan pentahelix,” kata Ina, sapaan akrabnya.
“Solo menarik, makanya UMKM dapat tumbuh kembang dengan pesat. Adaptif sesuai tren itu yang harus dilihat sebagai peluang-peluang yang bisa diambil. Tugasnya Keind bagaimana membuat kelas UMKM naik, pemasarannya bisa secara global dan konsistensi produk juga terjaga,” lanjutnya. (jn02)