Kapolda Jateng Berpeluang Besar Maju di Pilgub 2024, Ini Kata Pengamat Undip

0

Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi (JatengNOW/Dok)

SEMARANG, JATENGNOW.COM – Peluang Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) sangat besar. Hal ini disampaikan oleh Pengamat Politik Universitas Diponegoro (Undip), Wahid Abdulrahman, kepada awak media pada Sabtu (15/6).

Wahid menjelaskan, munculnya nama Ahmad Luthfi tidak terlepas dari peran Presiden Jokowi dalam menjaga kelangsungan program-program strategis nasional (PSN) di Jawa Tengah. Menurut Wahid, program-program tersebut perlu diteruskan oleh gubernur yang terpilih nanti.

“Jawa Tengah memiliki peran penting dalam PSN, dan fungsi tersebut harus dijalankan dengan baik oleh gubernur yang akan datang,” ungkap Wahid.

Wahid menambahkan bahwa hingga bulan Agustus mendatang, Presiden Jokowi masih memiliki pengaruh yang kuat untuk mengonsolidasikan kekuatan hingga tahap pencalonan Pilgub.

“Kita tunggu saja satu atau dua bulan ke depan. Berdasarkan rekam jejak dan penilaian yang ada, Pak Luthfi memiliki semua kriteria untuk menjadi kandidat kuat calon gubernur,” tambahnya.

Namun, Wahid juga mengingatkan bahwa nostalgia pemilihan presiden (pilpres) bisa saja berlanjut ke Pilgub Jateng. Ia menjelaskan bahwa peluang Irjen Ahmad Luthfi untuk maju dalam Pilgub tergantung pada dukungan dari Partai Gerindra dan Partai Golkar, karena kandidat lainnya sudah menunjukkan arah dukungan mereka.

“Pak Luthfi berpeluang maju karena mendapatkan restu dari Solo dan istana. Secara kualitas, beliau tidak diragukan lagi. Namun, hingga kini belum ada partai yang secara resmi mengusungnya,” terang Wahid.

Wahid menyarankan agar Partai Gerindra menjadi partai pengusungnya, meskipun Partai Golkar masih melihat situasi.

Wahid juga berharap dalam Pilgub mendatang hanya ada dua pasangan calon saja. Dengan demikian, akan terjadi persaingan langsung antara kandidat dari PDI Perjuangan, yang kemungkinan besar akan diwakili oleh Mas Hendi, dan pasangan Ahmad Luthfi.

“Jika Pak Luthfi diusung oleh Gerindra, beliau dapat berpasangan dengan Mas Daryono sebagai wakil gubernur. Dengan posisi Pak Luthfi sebagai gubernur, akan sangat disayangkan jika beliau hanya menjadi wakil gubernur,” jelas Wahid.

Menurut Wahid, Mas Daryono merupakan tokoh penting bagi Prabowo, meskipun kurang pengalaman dalam birokrasi dan kemampuan untuk mengonsolidasikan bupati dan walikota.

“Oleh karena itu, saya berharap muncul duet Luthfi-Daryono sebagai alternatif,” ujar Wahid.

Wahid juga menekankan pentingnya koalisi besar untuk menghadirkan suasana baru di Jateng.

“Jika ada tiga pasangan calon yang maju, kemungkinan untuk mengalahkan PDI Perjuangan akan lebih kecil,” tutupnya. (jn02)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *