Pemprov Jateng Gelar Rapat Persiapan 100 Hari Kerja Presiden Prabowo Subianto, Siapkan Program Makan Gratis di Brebes, Wonosobo, dan Kebumen
SEMARANG, JATENGNOW.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah mengadakan rapat koordinasi untuk mendukung program 100 hari kerja Presiden Prabowo Subianto. Rapat ini dipimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana, di Gedung B Kantor Gubernur, Jumat (1/11/2024), dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Sumarno, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sujarwanto Dwi Atmoko, Asisten Pemerintahan dan Kesra Ema Rachmawati, serta sejumlah kepala OPD.
Dalam arahannya, Pj Gubernur Nana Sudjana menekankan pentingnya koordinasi dan kesiapan Pemprov Jateng untuk menjalankan delapan misi strategis yang disebut Asta Cita dalam rangka mendukung visi pemerintahan Prabowo-Gibran. Beberapa poin utama dalam Asta Cita mencakup penguatan ideologi Pancasila, kemandirian ekonomi melalui swasembada pangan dan energi, peningkatan kualitas lapangan kerja, serta pemantapan pembangunan SDM.
“Kebijakan pusat harus diteruskan hingga ke tingkat provinsi, kabupaten, kecamatan, hingga desa. Kita adalah kepanjangan tangan pemerintah pusat dalam memastikan kebijakan tersebut terlaksana,” tegas Nana.
Salah satu program yang turut menjadi perhatian dalam rapat ini adalah program pemberian makanan bergizi gratis untuk siswa yang akan diujicobakan di tiga kabupaten: Brebes, Wonosobo, dan Kebumen. Kepala Dinas Kesehatan Jateng, Yunita Dyah Suminar, menjelaskan bahwa ketiga kabupaten tersebut dipilih karena masuk dalam kategori daerah miskin ekstrem.
Program pemberian makanan bergizi ini dijadwalkan mulai 8, 9, dan 11 November 2024, dengan alokasi Rp15 ribu per anak. Program ini menyasar 2.000 anak di masing-masing kabupaten, yang terdiri dari siswa kelas 1 hingga kelas 6 SD. Setelah 25 hari pelaksanaan, tim kesehatan dari puskesmas akan mengukur parameter kesehatan seperti tinggi badan, berat badan, dan indeks massa tubuh sebagai bahan evaluasi.
“Kami sangat didukung oleh teman-teman kabupaten dan dinas terkait. Diharapkan, pada tahun 2025 program ini dapat dilaksanakan secara serentak di seluruh Jateng, dengan melibatkan UMKM sebagai penyedia bahan baku makanan sehingga turut menggerakkan ekonomi masyarakat,” jelas Yunita.
Dalam rapat tersebut, Nana juga menyoroti pentingnya semangat kebersamaan dan disiplin dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat. Nana berharap pelaksanaan program-program pemerintah pusat di Jawa Tengah dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan. (jn02)