Fun Run Bersama 1.750 Pelari di Semarang: Sosialisasi Pemberantasan Rokok Ilegal

0
image-24

Fun Run Bersama 1.750 Pelari di Semarang: Sosialisasi Pemberantasan Rokok Ilegal (JatengNOW/Dok)

SEMARANG, JATENGNOW.COM – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, bersama 1.750 pelari mengikuti kegiatan fun run sejauh enam kilometer yang digelar di halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, Minggu (8/12/2024). Acara ini tidak hanya untuk mempromosikan gaya hidup sehat, tetapi juga sebagai ajang sosialisasi pemberantasan rokok ilegal di Jawa Tengah.

Dalam sambutannya, Sumarno menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan dalam mencegah peredaran rokok ilegal.

“Rokok tanpa cukai tidak hanya melanggar aturan, tetapi juga merugikan negara karena tidak membayar pajak dan cukai yang telah ditetapkan,” ujar Sumarno.

Ia juga menjelaskan bahwa barang kena cukai, termasuk rokok, memiliki karakteristik khusus yang memerlukan pengendalian konsumsi, pengawasan peredaran, serta perhatian terhadap dampaknya bagi masyarakat dan lingkungan.

Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Jateng-DIY, Khoirul Hadzid, mengungkapkan bahwa Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang diterima Pemprov Jateng pada 2024 mencapai Rp35 miliar. Dana tersebut digunakan untuk berbagai program, termasuk bidang kesehatan, kampanye gempur rokok ilegal, serta pembayaran BPJS Kesehatan.

Khoirul juga memaparkan hasil penindakan rokok ilegal sepanjang tahun ini. “Kami telah menindak sebanyak 105 juta batang rokok ilegal, dan besok (9 Desember 2024), Forkopimda Jateng akan melakukan pemusnahan sebanyak 23 juta batang rokok ilegal,” ujarnya.

Khoirul menambahkan bahwa tingkat konsumsi rokok di Jawa Tengah menempati peringkat ketiga tertinggi, setelah belanja beras dan kebutuhan pokok lainnya. Oleh karena itu, upaya pemberantasan rokok ilegal menjadi prioritas yang harus didukung oleh semua pihak.

Melalui kegiatan fun run ini, Pemprov Jateng berharap dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang bahaya rokok ilegal sekaligus mendorong partisipasi aktif dalam memerangi peredarannya. Kegiatan seperti ini juga menunjukkan komitmen Pemprov Jateng untuk menjaga kesehatan masyarakat sekaligus menegakkan hukum terkait cukai.

Dengan kerja sama dan kolaborasi yang terus diperkuat, peredaran rokok ilegal di Jawa Tengah diharapkan dapat ditekan secara signifikan. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *