323 Siswa Ikuti Seleksi Pusat SMA KTB dan Akademi Kader Bangsa di Semarang: Siapkan Generasi Pemimpin Berkelas Dunia -

SEMARANG, JATENGNOW.COM — Sebanyak 323 calon siswa dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti Seleksi Pusat Akademi Kader Bangsa (AKB) dan SMA Kemala Taruna Bhayangkara (SMA KTB) yang berlangsung di Akademi Kepolisian, Semarang. Kegiatan ini merupakan puncak dari proses seleksi nasional yang diinisiasi oleh Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI) dan Yayasan Kemala Taruna Bhayangkara (YKTB), sebagai upaya menyiapkan generasi pemimpin masa depan.

Seleksi resmi dibuka oleh Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri, Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, yang juga memberikan pembekalan kepada para peserta. Dalam sambutannya, Komjen Dedi menegaskan bahwa pendidikan unggul menjadi fondasi utama dalam membangun bangsa yang tangguh dan berdaya saing global.

“Kegiatan ini adalah titik awal dari pilihan hidup kalian dalam menata masa depan. Semoga seluruh siswa diberikan kesehatan dan semangat menjalani proses seleksi hingga tuntas,” ucap Komjen Dedi.

Lebih dari sekadar sekolah, SMA KTB dirancang sebagai institusi pendidikan kaderisasi yang tak hanya membekali siswa dengan pengetahuan akademik, tetapi juga karakter dan integritas. Mengacu pada Teori Partisipasi Inequality in Society, lulusan SMA KTB diharapkan mampu menjadi bagian dari satu persen populasi pencipta pengetahuan dunia.

“Lulusan SMA KTB tidak hanya dituntut cerdas, tapi juga kritis dan mampu menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.

SMA KTB sendiri merupakan sekolah berasrama berbasis kurikulum internasional (IB) yang menargetkan siswanya untuk dapat diterima di Top 100 universitas dunia, perguruan tinggi unggulan nasional, maupun sekolah kedinasan favorit. Fokus utama pendidikan diarahkan pada bidang STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics) dan ilmu terkait seperti Law of STEM. Para siswa juga diproyeksikan untuk mendapatkan beasiswa luar negeri melalui program seperti BIM, Jardines, hingga Fulbright.

Ketua Dewan Pembina YPKBI, Dirgayuza Setiawan, turut menegaskan bahwa proses seleksi ini menjaring siswa yang tak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki semangat melayani dan berintegritas tinggi.

“Kami ingin mencetak kader pemimpin Indonesia yang kuat secara intelektual dan karakter. Mereka harus siap mengabdi untuk kemajuan bangsa,” katanya.

Selama proses seleksi yang berlangsung hingga 12 April 2025, para peserta akan mengikuti serangkaian tes, antara lain Nusantara Standardized Test (NST), esai Bahasa Inggris, kemampuan berbicara Bahasa Inggris, wawancara orang tua, tes psikologi, tes kesehatan dan kebugaran, serta pendalaman aspek karakter.

Yayasan Kemala Taruna Bhayangkara sebagai bagian dari upaya Polri dalam membangun sumber daya manusia unggul, menyatakan bahwa pendidikan menjadi medan pengabdian strategis dalam menjaga masa depan bangsa. SMA KTB hadir sebagai wujud nyata kontribusi Polri untuk menyiapkan generasi masa depan yang siap bersaing di tingkat global, tanpa kehilangan jati diri kebangsaan.

Turut hadir dalam kegiatan pembukaan seleksi, antara lain Asisten SDM Kapolri Irjen Pol Anwar, Gubernur Akpol Irjen Pol Midi Siswoko, Founder Global Darussalam Academy Muhammad Romahurmuziy (Gus Romy), serta jajaran pengurus YPKBI seperti Dwi Agus Yuliantoro, Miftah Sabri, Devie Rahmawati, dan Zaky Ramadhan. Wakil Gubernur Akpol Brigjen Pol Muhammad Taslim Chairuddin juga turut mendampingi.

Para peserta datang membawa semangat dan harapan dari keluarga dan daerah asal mereka. Kehadiran mereka di Semarang hari ini bukan sekadar mengikuti seleksi, tetapi menjadi langkah awal menuju cita-cita besar: menjadi pemimpin masa depan Indonesia yang cerdas, berkarakter, dan berdedikasi tinggi. (jn02)