Gubernur Jateng Tekankan Kolaborasi Antar Daerah untuk Pembangunan Rembang -

REMBANG, JATENGNOW.COM – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan bahwa pembangunan Kabupaten Rembang harus dilakukan dengan pendekatan kolaboratif yang melibatkan daerah sekitar. Hal itu disampaikan saat dialog bersama tokoh masyarakat di Hotel Pollos, Selasa (27/5/2025).

“Membangun Rembang tidak bisa sendiri-sendiri. Harus ada orkestrasi, kerja bareng dengan semua potensi, termasuk Pati, Kudus, Blora, bahkan Jawa Timur,” tegas Ahmad Luthfi.

Didampingi Wakil Gubernur Taj Yasin yang juga merupakan putra daerah Rembang, Gubernur mendengarkan langsung berbagai keluhan masyarakat seperti rusaknya infrastruktur jembatan, lesunya roda ekonomi, serta minimnya akses transportasi ke bandara dan stasiun.

Menanggapi hal tersebut, Ahmad Luthfi memastikan perbaikan jembatan segera menjadi prioritas Pemprov Jateng. Namun untuk masalah transportasi, ia menekankan perlunya kajian matang agar tidak menimbulkan gesekan di lapangan. Salah satu opsi yang tengah dilirik adalah pengembangan transportasi aglomerasi.

Selain itu, Gubernur juga menekankan pentingnya menarik investor sebagai motor penggerak ekonomi. Meskipun Rembang sudah memiliki pabrik sepatu dan semen, pengembangan pelabuhan dinilai strategis untuk membuka akses investasi baru.

Sebagai bentuk dukungan konkret, Ahmad Luthfi menyerahkan bantuan keuangan sebesar Rp106,2 miliar kepada Pemkab Rembang, yang akan digunakan untuk membiayai program pembangunan lintas sektor.

“Kita harus kerja sebagai satu tim besar. Kalau Rembang ingin maju, harus berani gandeng semua kekuatan yang ada,” tutup Gubernur.

Sementara itu, Bupati Rembang H. Harno menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan Gubernur dan Wakil Gubernur terhadap kabupaten paling timur Jawa Tengah tersebut.

“Momen ini menjadi penguat semangat gotong-royong dan langkah awal dari banyak kolaborasi lain untuk kepentingan masyarakat,” tandas Harno. (jn05)