Tol Klaten-Prambanan Resmi Beroperasi, Akses Semarang-Yogyakarta Kini Lebih Cepat dan Nyaman -

KLATEN, JATENGNOW.COM – Jalan Tol Solo–Yogyakarta segmen Klaten–Prambanan resmi dioperasikan mulai 2 Juli 2025. Pengoperasian ruas tol sepanjang 8,6 kilometer tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dan disambut antusias oleh masyarakat pengguna jalan. Tol ini diyakini memangkas waktu tempuh Semarang–Yogyakarta lebih dari dua jam.

Pantauan pada Kamis (3/7/2025) menunjukkan kepadatan kendaraan, baik pribadi maupun niaga, di Gerbang Tol Prambanan. Meskipun belum dikenakan tarif alias masih gratis, pengguna tetap diwajibkan menggunakan kartu e-tol untuk membuka portal otomatis.

Resa, warga Semarang yang rutin bepergian ke Yogyakarta untuk urusan pekerjaan, mengungkapkan kegembiraannya atas dibukanya ruas tol ini.

“Saya senang karena bisa lebih cepat sampai. Dulu bisa empat jam lebih lewat jalan biasa, sekarang kurang dari dua jam,” ujarnya.

Manfaat serupa dirasakan Wawan, sopir truk kontainer. Ia menilai kehadiran tol tak hanya mempercepat waktu tempuh, tapi juga meningkatkan efisiensi perjalanan.

“Lebih nyaman, cepat, dan hemat BBM. Sangat membantu angkutan barang,” ungkapnya.

Pengalaman positif juga datang dari Nauval, warga Madiun, Jawa Timur, yang sedang menuju Yogyakarta untuk berwisata. “Aksesnya lebih gampang, lebih lancar. Saya jadi bisa menikmati perjalanan tanpa stres,” katanya.

Direktur Teknik PT Jasamarga Jogja–Solo (JMJ), Pristi Wahyono, menjelaskan bahwa seluruh konstruksi dan fasilitas penunjang pada segmen Klaten–Prambanan telah rampung. “Saat ini operasional masih gratis, sambil menunggu surat keputusan resmi dari Menteri PU terkait tarif,” jelasnya.

Ia mengimbau masyarakat tetap berhati-hati dan tidak ugal-ugalan saat melintas, meski jalan tol baru dibuka. “Walaupun gratis, tetap wajib punya e-tol. Jadi jangan ngebut sembarangan,” pesannya.

Selain itu, Pristi menyampaikan bahwa pembangunan lanjutan ruas tol dari Prambanan ke Purwomartani sepanjang 20,075 kilometer telah mencapai progres 80 persen. Diharapkan, ruas ini bisa mulai beroperasi penuh pada Juni 2026.

Kehadiran ruas tol Klaten–Prambanan menjadi bagian penting dari jaringan Tol Solo–Yogyakarta–YIA yang diharapkan semakin meningkatkan konektivitas antarwilayah dan memperkuat pertumbuhan ekonomi kawasan Jawa Tengah dan DIY. (jn02)