Kapolresta Solo Ajak Generasi Muda Tanamkan Jiwa Patriot di Momen Serangan Umum 4 Hari
Kapolresta Solo Ajak Generasi Muda Tanamkan Jiwa Patriot di Momen Serangan Umum 4 Hari (JatengNOW/Dok)
SOLO, JATENGNOW.COM – Kapolresta Solo Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menjadikan momen peringatan Serangan Umum 4 Hari di Solo sebagai pengingat pentingnya menanamkan jiwa patriotisme.
Hal tersebut ia sampaikan seusai ziarah di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bhakti, Jurug, Jebres, Solo, Kamis (7/8/2025) pagi. Sebelum ziarah, digelar upacara yang dihadiri Wali Kota Solo Respati Ardi, Wakil Wali Kota Astrid Widayani, Dandim 0735/Solo Letkol Inf Fictor J Situmorang, serta jajaran Forkopimda.
“Ziarah ini bukan sekadar seremoni, melainkan pengingat bagi kita semua akan nilai-nilai perjuangan. Khususnya untuk generasi muda, penting untuk terus menjaga semangat nasionalisme,” ujar Catur.
Ia menambahkan, masyarakat perlu menjaga persatuan di tengah keberagaman dengan berpegang pada Bhinneka Tunggal Ika.
Menurutnya, Serangan Umum 4 Hari yang terjadi pada 7–10 Agustus 1949 bukan sekadar perlawanan fisik terhadap penjajah, tetapi juga simbol moral dan tekad warga Solo dalam mempertahankan kemerdekaan.
“Solo bukan hanya kota budaya, tapi juga kota perjuangan. Mari kita jaga semangat itu untuk mewujudkan kota yang berbudaya, maju, dan berkelanjutan,” tegasnya.
Peristiwa ini dikenal sebagai salah satu pertempuran besar di Pulau Jawa pada masa Revolusi Kemerdekaan II. Seluruh elemen masyarakat, mulai dari militer, pelajar, hingga mahasiswa, terlibat dalam perlawanan yang akhirnya memaksa pasukan Belanda mundur dari Solo. (jn02)
Penulis
