Solo City Jazz 13 Hadirkan Kolaborasi Jazz lintas Generasi di Pamedan Mangkunegaran
Solo City Jazz 13 Hadirkan Kolaborasi Jazz lintas Generasi di Pamedan Mangkunegaran (JatengNOW/Dok)
SOLO, JATENGNOW.COM – Gelaran musik tahunan Solo City Jazz (SCJ) kembali hadir untuk ke-13 kalinya pada 2025. Acara yang digelar di Pamedan Mangkunegaran, Kamis (25/9/2025), ini kembali menyajikan “Jazz and Beyond”, konsep yang meramu berbagai warna jazz dengan aneka genre musik lain.
Pertama kali digelar pada 2009, Solo City Jazz lahir dari kolaborasi tiga penggagas, yakni Wenny Purwanti selaku CEO CPro, Gideon Momongan sebagai Festival Director, dan Indrawan Ibonk sebagai Production Director. Ketiganya sejak awal berkomitmen menjaga kontinuitas SCJ sebagai agenda tahunan kebanggaan Kota Solo.
“Tantangan membangun festival ini kami jalani dengan konsistensi. Tidak terburu-buru menjadi festival besar, tapi berproses pelan dan pasti. Yang penting, festival ini tetap hidup dan menjadi kebanggaan kota Solo,” ungkap panitia dalam keterangan resminya.
Tahun ini, panggung SCJ dimeriahkan oleh musisi kebanggaan Solo lintas generasi seperti Pung & Friends – Ing Jazz Triwindu, Pilipe – Solo Jazz Activity, serta Aditya Ong Quartet. Nama-nama tersebut mendapat predikat “Local Pride” karena konsistensinya di kancah musik jazz lokal.
Selain itu, SCJ 13 juga menghadirkan musisi legendaris Margie Segers, yang sudah berkarya sejak era 1960-an. Ada pula penampilan kelompok musik Utara, Float, dan Efek Rumah Kaca yang dikenal memiliki basis penggemar loyal.
Salah satu penampilan paling ditunggu adalah Sandhy Sondoro. Musisi berjam terbang internasional ini untuk pertama kalinya hadir di panggung Solo City Jazz. Kehadirannya disebut menjadi warna baru dalam perjalanan festival.
Solo City Jazz 13 bisa terselenggara berkat dukungan sponsor seperti PT Pegadaian, PT Pertamina (Persero), PT PLN (Persero), Wings Group, Kapal Api, Aktifas Pro, Sphink Advertising, MLD Spot, Batik Ria, Soto Segar Boyolali (SSB), Hotel Sahid, Nano Bank, dan Cleo Air Mineral.
Dengan dukungan tersebut, penyelenggara berharap SCJ 13 dapat menghibur sekaligus menguatkan identitas Solo sebagai kota yang “makin jazzy” dari tahun ke tahun. (jn02)
Penulis
