Semarak Hari Pahlawan di Semarang, 10 Ribu Pelajar Bentangkan Merah Putih Sepanjang 1.945 Meter
SEMARANG, JATENGNOW.COM – Suasana Kota Semarang tampak semarak pada peringatan Hari Pahlawan 2025, Senin (10/11/2025). Ribuan pelajar dari berbagai sekolah memenuhi jalan protokol dalam kirab merah putih yang membentangkan kain sepanjang 1.945 meter dari Balai Kota hingga Lapangan Simpang Lima.
Kirab dengan jarak tempuh sekitar 2,4 kilometer itu diikuti 10 ribu pelajar dan masyarakat, menandai semangat nasionalisme serta penghormatan terhadap jasa para pahlawan.
Salah satu peserta kirab, siswi SMP Negeri 1 Semarang, Nadia Alkhatiri, mengaku bangga bisa terlibat langsung dalam kegiatan tersebut. “Menyenangkan, meski capek juga. Tapi karena aku suka sekali, kegiatan ini menumbuhkan semangat nasionalisme,” ujarnya antusias.
Menurut Nadia, kegiatan ini menjadi wujud nyata penghargaan terhadap perjuangan pahlawan bangsa. “Sebagai generasi penerus yang kelak memimpin negeri, kita harus belajar dan menghargai perjuangan pahlawan,” tambahnya.
Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Jawa Tengah Haerudin, yang hadir mewakili Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kirab tersebut. Ia menyebut kirab merah putih bukan hanya sekadar arak-arakan bendera, melainkan simbol persatuan dan cinta tanah air.
“Ini bukan sekadar kirab, tetapi wujud nyata cinta tanah air dan simbol persatuan bangsa. Merah putih bukan hanya warna, tetapi makna keberanian dan kesucian bangsa Indonesia,” ungkap Haerudin.
Ia menegaskan, semangat kepahlawanan di era modern perlu diwujudkan melalui karya nyata dan kontribusi bagi bangsa.
“Melalui kirab merah putih ini, mari kita perkuat semangat persamaan, solidaritas, dan gotong royong. Buktikan bahwa Jawa Tengah tetap aman, ayem, dan guyub rukun,” tandasnya.
Ketua Panitia Kirab Merah Putih 2025, Adi Siswanto Wisnu Nugroho, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kali kedua digelar setelah sukses pada tahun 2022.
“Pada 2022, kain merah putih yang dikirab sepanjang 1.001 meter, dengan 7.000 panji bendera. Tahun ini panjangnya mencapai 1.945 meter, ditambah pengusungan lambang negara Garuda Pancasila setinggi lima meter,” jelasnya.
Selain kirab, acara juga mencatatkan rekor dari Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia (Leprid) dan dilanjutkan dengan pemecahan rekor tari tabola bale yang melibatkan 10 ribu peserta di Lapangan Simpang Lima.
Kemeriahan kirab merah putih ini menjadi simbol kuat semangat kebersamaan warga Jawa Tengah dalam memperingati Hari Pahlawan, sekaligus meneguhkan nilai-nilai nasionalisme di kalangan generasi muda. (jn02)
Penulis
