Video Baru dari Tegal Ungkap Dugaan Peran Aktif Johar Lin Eng dalam Manuver Politik Jelang Pemilihan Ketua Asprov PSSI Jateng

0
image

Unggahan Video dari akun X @BosPurwa (JatengNOW/Dok)

TEGAL, JATENGNOW.COM – Jelang Kongres Pemilihan Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah, sebuah video yang direkam di Kota Tegal kembali memunculkan tanda tanya besar mengenai keterlibatan Johar Lin Eng dalam dinamika politik sepak bola daerah. Tidak seperti dua video sebelumnya, rekaman ini bukan sekadar menunjukkan keberadaan Johar bersama anggota Exco PSSI, Khairul Anwar, tetapi juga memunculkan dugaan baru mengenai peran aktif mantan terpidana kasus pengaturan skor tersebut dalam menentukan agenda pertemuan.

Video berdurasi 19 detik itu direkam pada Senin, 2 Desember 2025, sekitar pukul 14.55 WIB di Restoran Sekotji, Kota Tegal, dan diunggah pertama kali oleh akun X @BosPurwa. Dalam unggahannya, akun tersebut menyinggung Ketua Umum PSSI Erick Thohir serta menandai Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, yang baru memperoleh penghargaan Tokoh Penggerak Reformasi Sepak Bola Nasional.

Dilansir dari beberapa sumber, seorang pengurus PSSI daerah yang hadir dalam pertemuan tersebut membenarkan kebenaran video. Ia menyampaikan bahwa pertemuan tidak digagas oleh Khairul Anwar, melainkan oleh Johar Lin Eng.

“Yang menghubungi kami itu Pak Johar. Beliau yang menentukan waktu, undangan, dan lokasi pertemuan,” ujarnya saat ditemui awak media.

Ia menjelaskan bahwa agenda utama pertemuan adalah memperkenalkan Khairul Anwar sebagai calon Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah untuk pemilihan 20 Desember 2025. Format pertemuan disebut tertutup dan tanpa dokumentasi, pola yang sama dengan pertemuan serupa di Kabupaten Semarang pada 26 November dan di Purwodadi pada 30 November.

Relasi Johar Lin Eng dan Khairul Anwar memang sudah lama dikenal publik. Sebelum kasus pengaturan skor mencuat beberapa tahun lalu, Khairul merupakan pengacara pribadi Johar. Kehadiran Johar dalam rangkaian pertemuan daerah belakangan ini memunculkan pertanyaan mengenai komitmen federasi terhadap agenda reformasi sepak bola yang sebelumnya ditekankan.

Beberapa pengurus PSSI tingkat kabupaten/kota turut menanggapi situasi tersebut. Pengurus Askab Pati, Agung Prasetyo, menilai kemunculan video di Tegal menambah panjang polemik.

“Video Purwodadi saja belum selesai jadi perdebatan. Sekarang muncul lagi di Tegal. Ini makin memperburuk citra EXCO PSSI Pusat,” ujarnya.

Sementara itu, Exco Askab Kendal, Muhlisin, menegaskan bahwa keresahan publik tidak bisa diabaikan.

“Keputusan Komdis soal status Pak Johar itu sudah jelas. Publik wajar mempertanyakan kemunculan beliau dalam konteks seperti ini,” katanya.

Video dari Tegal ini menjadi temuan ketiga dalam kurun kurang dari dua pekan, memperlihatkan pola yang dinilai publik tidak lagi sekadar kebetulan. Dugaan mengenai kembalinya peran Johar Lin Eng melalui keterlibatan langsung dalam memengaruhi askab, askot, dan pengelola klub daerah untuk memenangkan Khairul Anwar di Kongres Asprov Jateng terus menguat jelang pemilihan pada 20 Desember mendatang. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *