56 Atlet Muda Disabilitas Indonesia Siap Bersaing di Asian Youth Para Games Dubai, Chery Jadi Mitra Mobilitas Resmi
Ketua NPC Indonesia dan perwakilan PT Chery Sales Indonesia melepas keberangkatan Kloter Pertama kontingen Asian Youth Para Games 2025 di Hotel Kusuma Sahid Prince, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (6/12/2025). Sebanyak 56 atlet dari 8 cabang olahraga akan mengikuti event olahraga disabilitas muda di Dubai, Uni Emirat Arab yang berlangsung 7-14 Desember 2025. (JatengNOW/dok. NPC INDONESIA/Agung Wahyudi)
SOLO, JATENGNOW.COM – Kontingen Indonesia untuk Asian Youth Para Games (AYPG) 2025 resmi mulai diberangkatkan dari Solo pada Sabtu pagi. Sebanyak 56 atlet muda disabilitas akan tampil pada delapan cabang olahraga di Dubai, Uni Emirat Arab, bersaing dengan peserta dari 34 negara.
Kloter pertama dilepas dari Kusuma Sahid Prince Hotel (KSPH) dan menuju Bandara Adi Soemarmo. Keberangkatan mereka terasa istimewa karena didukung PT Chery Sales Indonesia yang menyediakan sepuluh unit mobil sebagai armada pengantar atlet, pelatih, dan ofisial.
Ketua Umum NPC Indonesia, Senny Marbun, menyampaikan apresiasinya atas dukungan banyak pihak yang memungkinkan atlet muda disabilitas Indonesia tampil di level Asia. Ia menekankan bahwa keikutsertaan di AYPG 2025 menjadi bagian penting dalam regenerasi atlet nasional.
“Terimakasih kepada bapak Presiden Prabowo dan bapak Menpora Erick Thohir, karena dengan dukungan dan fasilitasinya, banyak atlet muda disabilitas bisa mengikuti ajang Asian Youth Para Games, Dubai 2025. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada PT Chery Group Indonesia yang telah menjadi bagian sejarah dari perjuangan atlet-atlet muda disabilitas,” ujar Senny, Sabtu (6/12/2025).

Ia menambahkan bahwa kerja sama Chery dan NPC Indonesia menunjukkan peran industri dalam mendukung perkembangan olahraga disabilitas. Menurutnya, dukungan tersebut dapat memperkuat motivasi atlet muda untuk meraih prestasi terbaik.
Wasekjen NPC Indonesia, Rima Ferdianto, menjelaskan bahwa para atlet berasal dari beragam daerah dan sebagian merupakan hasil talent scouting dari Peparnas XVII 2024 maupun binaan Sekolah Khusus Olahraga Disabilitas (SKODI) Solo. Ajang AYPG 2025, menurutnya, menjadi kesempatan untuk menguji kemampuan atlet muda sekaligus memperoleh klasifikasi internasional.
“Di level youth semua masih saling meraba. Kita perlu mendapatkan data untuk mengetahui sejauh mana mereka bisa melangkah ke depan,” tutur Rima.
Ia menambahkan bahwa NPC Indonesia tengah mengembangkan program Mendobrak Batas yang telah memetakan sedikitnya 2.600 potensi atlet muda dari 19 provinsi. Program ini terhubung dengan roadmap menuju Paralimpiade Los Angeles 2028 dan Brisbane 2032.
President Director PT Chery Sales Indonesia, Zeng Shuo, mengatakan pihaknya bangga dapat menjadi bagian dari perjalanan kontingen Indonesia menuju Dubai. Ia menilai para atlet muda membawa semangat ketangguhan yang sejalan dengan slogan Chery “Born to Rise”.
“Hari ini adalah perayaan atas ketangguhan, kerja keras, dan semangat luar biasa yang dibawa oleh setiap atlet muda Indonesia. Kami ingin langkah pertama perjalanan Anda menuju Dubai berjalan aman, lancar, dan nyaman,” ucap Zeng Shuo.
Kloter kedua dijadwalkan berangkat melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Minggu sore. Asian Youth Para Games 2025 akan berlangsung mulai 7 hingga 14 Desember 2025 dengan mempertandingkan sebelas cabang olahraga. (jn02)
