Hindari Puncak Arus Mudik, Pemudik Pilih Pulang Kampung Lebih Awal
Hindari Puncak Arus Mudik, Pemudik Pilih Pulang Kampung Lebih Awal (JatengNOW/Dok)
SOLO, JATENGNOW.COM – Prita, seorang perantau asal Sungai Ilir-Jambi, memilih untuk pulang kampung lebih awal pada Kamis (4/4/2024) untuk menghindari keramaian arus mudik.
“Saya ingin segera bertemu dengan keluarga dan sanak saudara di kampung halaman,” kata Prita di ruang tunggu Terminal Tirtonadi Solo.
Prita mengaku tak khawatir pulang kampung seorang diri. Fasilitas di Terminal Tirtonadi yang memadai membuatnya merasa nyaman dan aman.
“Di sini tidak kepanasan, tidak bosan, dan ramai juga. Saya hanya perlu menunggu bus sekitar setengah jam lagi,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Wahyu, pemudik asal Balikpapan yang ingin menuju Kota Batu, Jawa Timur. Ia sengaja berangkat lebih awal untuk menghindari lonjakan harga tiket dan kepadatan penumpang.
“Harga tiket sekarang masih normal, sekitar Rp100 ribu dari Solo ke Surabaya. Mumpung belum bareng arus mudik,” kata Wahyu.
Wahyu juga memuji fasilitas di Terminal Tirtonadi yang lengkap dan kondisi bus yang prima.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana memastikan bahwa layanan mudik di Jawa Tengah dalam kondisi siap. Terminal Tirtonadi menyediakan fasilitas cek kesehatan bagi pengemudi dan kru bus untuk memastikan kondisi mereka prima.
“Setiap supir dan kernet harus menjalani tes kesehatan, termasuk tes mata, gula darah, dan tekanan darah. Jika ada yang sakit, mereka dilarang mengemudikan bus,” kata Nana.
Selain itu, ramp check juga dilakukan untuk memastikan keandalan armada bus. Terminal Tirtonadi diperkirakan akan melayani 1.000 bus selama arus mudik 2024.
“Posko mudik juga akan beroperasi mulai H-7 hingga H+7 Lebaran,” pungkas Nana.
Penulis
