Ahmad Luthfi Lakukan Safari ke Kementerian untuk Sinergitas Pembangunan Jateng
SEMARANG, JATENGNOW.COM – Gubernur Jawa Tengah terpilih, Ahmad Luthfi, mengambil langkah strategis dengan melakukan safari ke sejumlah kementerian. Inisiatif ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena dinilai mampu mempercepat sinergi antara Pemerintah Pusat dan Pemprov Jateng dalam menjalankan program pembangunan ke depan.
Dalam kunjungannya, Ahmad Luthfi bertemu dengan beberapa menteri strategis, termasuk Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono; Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni; Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto; Menteri UMKM, Maman Abdurrahman; dan Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo. Selain itu, ia juga bertemu dengan Wakil Menteri Sosial serta Badan Penanggulangan Kemiskinan untuk membahas sejumlah program yang dapat diintegrasikan dengan agenda pembangunan Jawa Tengah.
Ahmad Luthfi menegaskan bahwa pemerintahan yang akan ia jalankan bersama Taj Yasin Maimoen akan mengusung konsep Collaborative Governance. Artinya, Pemprov Jateng akan mengintegrasikan program dengan pemerintah pusat, berkolaborasi dengan kabupaten/kota, serta melibatkan dunia usaha dan elemen masyarakat lainnya.
Menurutnya, pembangunan Jawa Tengah tidak bisa dilakukan sendiri dan harus didukung oleh berbagai pihak agar lebih efektif dan berkelanjutan.
“Pembangunan di Jateng tak bisa dilakukan sendirian. Harus berintegrasi dengan pusat, kolaborasi dengan kabupaten kota dan dunia usaha,” kata Ahmad Luthfi usai kunjungannya, Selasa (4/2/2025).
Ia juga menyoroti keterbatasan anggaran Pemprov Jateng, di mana Pendapatan Asli Daerah (PAD) hanya sekitar Rp 15 triliun dan APBD berkisar Rp 24 triliun. Dengan nominal tersebut, anggaran yang tersedia tidak akan cukup untuk menjalankan program pembangunan secara maksimal. Oleh karena itu, sinergi dengan pemerintah pusat menjadi kunci utama untuk mempercepat realisasi berbagai program.
Sementara itu, Ketua Tim Transisi Pemerintahan Luthfi-Yasin, Dr. Zulkifli Gayo, menegaskan bahwa safari ke kementerian merupakan inisiatif langsung dari Ahmad Luthfi. Tujuan utamanya adalah menyelaraskan program-program pusat dengan Pemprov Jateng agar pembangunan dalam lima tahun ke depan lebih terarah dan efektif.
Beberapa hasil positif dari pertemuan tersebut sudah mulai terlihat, seperti rencana sinergi antara Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam pembangunan tambak di wilayah pesisir Jateng serta program dari Kemendes PDT seperti Festival Desa, Desa Ekspor, dan Desa Mandiri Energi. Ahmad Luthfi juga telah mencanangkan program 1.000 desa wisata untuk meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Jawa Tengah.
“Tanggapan dari Bapak-bapak Menteri sangat positif. Pak Mendes (Yandri Susanto) salah satunya, mengapresiasi langkah ini sebelum dilantik sudah melakukan langkah-langkah taktis,” katanya. (jn02)