Boccia Indonesia Raih Satu Emas dan Dua Perak di Asia-Oseania 2023 Hongkong

HONGKONG, JATENGNOW.COM – Tim nasional boccia Indonesia sukses mencetak prestasi bagus dalam Kejuaraan World Boccia Regional Asia-Oseania 2023 yang berlangsung di Hongkong pada 6-11 Desember 2023. Dengan kekuatan lima atlet, boccia Indonesia mampu merebut satu medali emas dan dua perak.
Medali emas direbut oleh Muhamad Afrizal Syafa dari nomor individual BC1 putra, sedangkan dua perak disumbangkan oleh Felix Ardi Yudha di nomor BC2 putra serta Gischa Zayana nomor individual BC2 putri. Sementara dalam kategori beregu, tim Indonesia hanya mampu menempati peringkat keempat setelah dalam perebutan medali perunggu kalah dari Jepang.
Afrizal Syafa mengaku bersyukur atas keberhasilannya meraih medali emas. Ia mengucapkan terima kasih kepada pelatih dan semua pihak yang telah mendukungnya.
“Alhamdulillah, saya bisa meraih hasil yang maksimal di kejuaraan boccia di Hongkong. Saya bersyukur bisa meraih medali emas. Saya ucapkan terima kasih kepada pelatih dan semua yang telah mendukung saya di event ini,” kata Afrizal.
Felix Ardi Yudha juga mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilannya meraih medali perak. Ia mengakui bahwa perjuangan untuk meraih tiket Paralimpiade Paris 2024 sangat ketat di Asia.
“Alhamdulillah, untuk hasil individual saya mendapat medali perak, tentunya perjalanan dalam kejuaraan ini tidaklah mudah. Untuk meraih tiket Paralimpidae benar-benar ketat di Asia. Untuk nomor tim, di kejuaraan ini kita baru bisa sampai ke semifinal dan belum berhasil meraih podium,” ucap Felix.
Manajer boccia Indonesia, Islahuzzaman Nur Yadin mengatakan kemenangan di kejuaraan Hongkong membuka jalan atlet Indonesia untuk lolos ke Paralimpiade Paris 2024.
“Kemenangan Afrizal di individual putra BC1 maka poinnya sekitar 25-30 poin dalam perburuan tiket Paralimpiade 2024. Prestasi bagus ini mengantarkan Afrizal menembus urutan lima besar menuju Paralimpiade,” jelas Islah.
“Peluang atlet boccia untuk berlaga di Paralimpiade 2024 masih terbuka untuk kategori individu dan beregu. Jika kategori tim kita lolos ke Paris 2024 maka kita akan mengirimkan empat atlet ke Paralimpide tahun depan,” tambah Islah.
Sementara itu Wakil Sekretaris Jenderal NPC Indonesia, Rima Ferdianto mengatakan tinggal selangkah lagi timnas boccia kategori beregu akan lolos ke Paralimpiade 2024.
“Boccia menjalani babak kualifikasi menuju Paralimpide 2024 dengan sangat berat dan dalam waktu lama. Mereka telah menjalani perburuan tiket menuju Paralimpiade Paris 2024 setelah Paralimpiade Tokyo 2020 berakhir,” kata Rima.
“Boccia memang membutuhkan banyak sekali try-out dan Alhamdulillah dengan banyaknya uji coba itu kita berpeluang besar untuk meloloskan atlet ke Paralimpiade 2024,” tandas Rima.
Peluang Indonesia Lolos Paralimpiade 2024

Berdasarkan hasil Kejuaraan World Boccia Regional Asia-Oseania 2023, Indonesia memiliki peluang besar untuk meloloskan atlet ke Paralimpiade Paris 2024.
Untuk kategori individu, Indonesia memiliki dua atlet yang berpeluang lolos, yaitu Muhamad Afrizal Syafa (BC1) dan Felix Ardi Yudha (BC2). Afrizal Syafa saat ini menempati peringkat kelima klasemen sementara, sedangkan Felix Ardi Yudha menempati peringkat kesembilan.
Untuk kategori beregu, Indonesia memiliki peluang lolos jika mampu menempati posisi dua besar dalam Kejuaraan World Boccia World Championships 2024 yang akan berlangsung di Italia pada 2-10 September 2024.
Dengan persiapan yang matang, Indonesia optimistis dapat meloloskan atletnya ke Paralimpiade Paris 2024.