Cedera Serius, Bek Persis Solo Diego Bardanca Diragukan Tampil hingga Akhir Musim
Dokter tim Persis Solo, dokter Iwan Wahyu Utomo, mengatakan bahwa Diego Bardanca mengalami cedera pinggul cukup serius.
Cedera Serius, Bek Persis Solo Diego Bardanca Diragukan Tampil hingga Akhir Musim. (jatengNOW/Benediktus Candra)
SOLO, JATENGNOW.COM – Kabar mengejutkan datang dari tim Liga 1, Persis Solo, menjelang pertandingan tunda kontra Madura United pada 30 Januari 2024. Salah satu bek andalannya, Diego Bardanca, diinformasikan mengalami cedera serius.
Dokter tim Persis Solo, dokter Iwan Wahyu Utomo, mengatakan bahwa Diego Bardanca mengalami cedera pinggul cukup serius.
Cedera Bardanca tersebut diketahui sepulang dari libur Natal dan kembali ke Solo. Saat sesi latihan pada Januari tersebut, ia mengeluhkan sakit.
“Dari hasil MRI, sendi pangkal pahanya sudah terjadi pengapuran. Pengapuran seperti kerak, sudah ada tulang-tulang muda bertumbuhan atau istilahnya spurs sudah banyak, sehingga dia sakit memobilisasi panggul dan merasakan sakit,” kata dokter Iwan saat dihubungi KlikSoloNews, jejaring JatengNOW, Rabu 24 Januari 2024.
“Bardanca didiagnosa mengalami Osteoarthritis grade 1 pada hip kanan dan Osteoarthritis grade 2 pada hip kiri. Baranda selama ini jarang mau loncat, jika terpaksa loncat pun tidak tinggi,” sambung dokter Iwan.
Dokter Iwan mengatakan, untuk mengatasi cedera yang dialami Diego Bardanca tersebut, pihaknya telah berkonsultasi dengan dokter ortopedi.
“Osteoarthritis merupakan penyakit degeneratif dan progresif. Pada hip kiri sudah terjadi keterbatasan gerak, karena ruang antarsendi sudah berkurang,” ucap dokter Iwan.
Penanganan saat ini, tim medis internal Persis Solo sudah dilakukan pemberian Hialuronic acid injeksi pada hip kiri, bertujuan untuk lubrikasi sendi dan meningkatkan viskositas cairan sendi.
“Secara sederhana, Diego Bardanca cedera pinggul serius. Pemberian hialuronic acid hanya bersifat sementara, hanya untuk membuat tidak semakin parah kondisi di hip. Tatalaksana yang paling bagus adalah dengan artroskopi,” tandas dokter Iwan.
Diego Bardanca didatangkan Persis Solo untuk memperkuat lini belakang yang sebelumnya mengandalkan Rian Miziar dan Jaimerson Xavier.
Hingga pekan ke-24 Liga 1, Bardanca telah bermain 18 kali dan menyumbangkan satu gol untuk Laskar Sambernyawa.
Bek asal Filipina bertinggi 190 cm tersebut terancam absen hingga akhir musim, sementara jendela transfer pemain sudah ditutup beberapa waktu lalu.
Cedera Diego Bardanca tentu menjadi kabar buruk bagi Persis Solo. Bek berusia 28 tahun tersebut merupakan salah satu pemain kunci di lini belakang Laskar Sambernyawa.
Bardanca dikenal sebagai pemain yang tangguh dan kuat dalam duel udara. Ia juga memiliki umpan-umpan panjang yang akurat.
Absennya Bardanca tentu akan menjadi kehilangan besar bagi Persis Solo. Tim asuhan Milomir Seslija tersebut akan kesulitan untuk menjaga pertahanannya. Persis Solo saat ini berada di peringkat ke-15 klasemen Liga 1 dan terancam masuk zona degradasi.
Absennya Bardanca tentu akan menjadi tantangan tersendiri bagi Persis Solo untuk meraih hasil maksimal di sisa musim ini. (JN01)
Penulis
