Gempa Batang Rusak 271 Rumah dan 28 Fasilitas Umum, Pemulihan Infrastruktur Diprioritaskan

BATANG, JATENGNOW.COM – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,4 yang mengguncang Batang pada Minggu (7/7/2024) mengakibatkan kerusakan pada 271 rumah dan 28 fasilitas umum. Bangunan-bangunan tersebut tersebar di 26 desa di 3 kecamatan, yaitu Batang, Warungasem, dan Wonotunggal.

Menurut Sekretaris BPBD Batang, Puji Setyowati, tim gabungan dari BPBD, TNI/Polri, dan relawan masih fokus pada pembersihan infrastruktur yang rusak. Prioritas utama adalah membersihkan fasilitas umum seperti sekolah, tempat ibadah, dan pasar agar pelayanan publik dapat segera pulih.

“Sejak hari pertama tim mengintensifkan pembersihan pada fasilitas umum, agar pelayanan publik segera pulih kembali,” ujar Puji, saat ditemui di kantornya, Selasa (9/7/2024).

Pembahasan tentang alokasi anggaran untuk pemulihan infrastruktur juga telah dilakukan oleh BPBD bersama pemangku kebijakan terkait. Diperkirakan anggaran akan berasal dari berbagai pihak, termasuk dari pemerintah provinsi dan pusat.

Camat Warungasem, Darsono, menuturkan bahwa Desa Lebo di wilayahnya mengalami kerusakan terparah. Dari 96 unit bangunan yang rusak di desa tersebut, 95 unit adalah rumah penduduk dan 1 unit gedung madrasah ibtidaiyah.

“Tim teknis menemukan 5 unit rumah rusak berat, 13 unit rusak sedang, dan 77 rusak ringan. Posko pengungsian tidak dibuat karena warga dengan kerusakan rumah parah memilih untuk tinggal bersama sanak saudara,” beber Darsono.

Pemerintah daerah setempat akan segera melakukan rehabilitasi terhadap seluruh bangunan yang rusak, baik fasilitas umum maupun rumah penduduk.

“Sesegera mungkin kami akan melakukan perbaikan setelah data tercatat pasti. Jadi bisa menentukan kelengkapan sarpras yang dibutuhkan,” tandas Darsono.

About Author