Golf Jateng Sukses Rebut Emas di PON XXI 2024
MEDAN, JATENGNOW.COM – Cabang olahraga golf berhasil memenuhi target Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Tengah dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024. Duet pegolf Amadeus Christian dan Nicolas Angga sukses meraih medali emas di nomor divisi Foursome Putra pada pertandingan yang digelar di Lapangan Golf Royal Sumatera, Medan.
Pasangan Jateng ini berhasil mengalahkan dua pasangan tuan rumah, yakni Rahyan Latief/Asa Najib Bhakti serta Christian Sinuhaji/Mikael Jaydra, dan membawa pulang medali emas yang sangat diharapkan oleh kontingen Jawa Tengah.
Ketua Persatuan Golf Indonesia (PGI) Jawa Tengah, Kukrit Suryo Wicaksono, menyambut gembira prestasi ini. Menurutnya, medali emas tersebut merupakan sejarah baru bagi golf Jawa Tengah, mengingat ini adalah medali emas pertama yang berhasil diraih dalam tiga edisi terakhir PON.
“Ini sebuah prestasi yang sangat membanggakan. Dari tiga kali PON terakhir, baru kali ini Jawa Tengah bisa mempersembahkan emas. Harapannya, ini menjadi awal kebangkitan prestasi golf di Jawa Tengah,” ungkap Kukrit dengan penuh antusiasme.
Sebelumnya, Kukrit sudah optimistis bahwa tim golf Jateng mampu mencatat sejarah baru di PON 2024 ini, meskipun kekuatan tim berkurang dengan absennya pegolf putri andalan, Elaine Widjaja, yang sedang menempuh pendidikan di Amerika Serikat.
“Meski tanpa Elaine, kami tetap optimistis para pegolf yang tampil di PON ini bisa memberikan yang terbaik,” tambahnya.
Tim golf Jateng di PON XXI Aceh-Sumut 2024 diperkuat oleh lima pegolf, yaitu Amadeus Christian, Nicolas Angga, Theodore Pradjoto, Thea Jessica, dan Michelle Mogi. Mereka mampu menunjukkan kemampuan terbaik mereka di tengah persaingan ketat.
Penuhi Target KONI
Dalam program KONI Jawa Tengah, golf masuk dalam kategori unggulan 1A, di mana cabang ini ditargetkan meraih minimal satu medali emas. Manajer Tim Golf Jateng, Yossie Hartono, menjelaskan bahwa target awal sebenarnya adalah dua emas. Namun, karena absennya Elaine Widjaja, mereka hanya berfokus pada satu emas.
“Kami awalnya ditarget dua emas oleh KONI, namun dengan kondisi Elaine yang tidak bisa tampil, kami hanya menyanggupi satu emas. Syukurlah target tersebut bisa kami capai,” jelas Yossie.
Pada hari pertama pertandingan, pasangan pegolf Sumut tampil dominan dan memimpin klasemen sementara. Namun, Jateng mampu bangkit dan membalikkan keadaan pada babak selanjutnya.
Yossie menambahkan, hasil ini tidak terlalu mengejutkan mengingat para pegolf Jateng telah menjalani pembinaan selama 10 tahun di bawah naungan PGI Jateng.
“Ini adalah buah dari pembinaan yang dilakukan selama 10 tahun. Pak Kukrit dan PGI Jateng telah membina anak-anak ini dengan baik, sehingga inilah hasilnya,” katanya.
Para pegolf peraih emas ini juga merupakan anggota tim nasional yang pernah meraih medali emas pada SEA Games Kamboja dan tampil di Asian Games.
“Jika saja golf dimainkan pada PON Papua sebelumnya, saya yakin kami juga bisa merebut emas saat itu,” ungkap Yossie.
Tim golf Jateng masih akan menghadapi satu partai lagi pada nomor Foursome Putra/Putri yang digelar pada Selasa, 17 September 2024. (jn02)