Golkar dan PKS Belum Putuskan Pasangan Calon Mendampingi Gusti Bhre

0

Sekretaris Partai Golkar, Taufiqqurahman (kanan) dan Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD PKS Solo, Didik Hermawan (Kiri) (JatengNOW/Kevin Rama)

SOLO, JATENGNOW.COM – Sekretaris DPD Partai Golkar Solo, Taufiqurrahman, menyangkal pernyataan Ketua DPD PAN Solo, Achmad Sapari, yang mengklaim bahwa Sekar Tandjung telah sepakat mundur dari bursa calon wakil wali kota Solo untuk mendampingi KGPAA Mangkunegara X atau Gusti Bhre di Pilkada Solo 2024.

Taufiqurrahman menegaskan, klaim bahwa Sekar Tandjung ikhlas melepaskan kesempatan menjadi bakal calon wakil wali kota (Wawali) dan berduet dengan Gusti Bhre, yang didukung PAN, tidaklah benar.

“Situasi politik saat ini masih sangat fleksibel. Kita tunggu saja satu atau dua hari ke depan untuk melihat perkembangan lebih lanjut,” ujar Taufiqurrahman.

Sekar Tandjung dan Astrid Widayani saat ini bersaing ketat untuk posisi calon wakil wali kota (AD-2), terutama setelah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan PAN mengumumkan dukungan mereka untuk pasangan Gusti Bhre-Astrid.

Sekar Tandjung masih memiliki peluang besar untuk berduet dengan Gusti Bhre dalam Pilkada 2024. Selain memiliki usia muda yang dinamis, Sekar juga memimpin partai yang memiliki tiga kursi di DPRD Solo dan merupakan keturunan politikus senior, Akbar Tandjung.

Dukungan terhadap pernyataan Taufiqurrahman juga datang dari Ketua DPD PKS Solo, Daryono. Ia menyatakan bahwa posisi Astrid sebagai calon pendamping Gusti Bhre belum final di tingkat partai-partai yang berpotensi menjadi koalisi.

Daryono menambahkan, PKS menghormati mekanisme internal partai-partai calon pengusung Gusti Bhre dalam Pilwakot Solo 2024, termasuk PSI dan PAN yang telah merekomendasikan pasangan Gusti Bhre-Astrid.

“Jika itu adalah keputusan internal PSI, silakan. PKS juga memiliki kewenangan sendiri untuk menentukan siapa kader kami yang akan ditempatkan dalam pasangan calon tersebut,” tegas Daryono.

PKS mengungkapkan bahwa negosiasi dengan lima partai pengusung Gusti Bhre lainnya terus berlanjut, terutama terkait siapa yang akan menjadi calon wakil wali kota. Selain itu, DPP PKS juga memberikan arahan agar kader partai ditempatkan sebagai calon wali kota atau calon wakil wali kota.

“Situasi masih cair dan segala kemungkinan masih terbuka,” tandas Daryono. (jn02)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *