HOAKS atau FAKTA: WHO Persiapkan Disease X Sebagai Bocoran Pandemi Berikutnya
Dalam video tersebut mantan Menkes Siti Fadilah Supari bercerita mengenai pandemi Covid-19 dan kasus flu burung.
JAKARTA, JATENGNOW.COM – Beredarnya video di media sosial Instagram yang mengklaim bahwa Disease X adalah bocoran pandemi berikutnya dari WHO.
Video tersebut menampilkan wawancara antara mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Dr. dr. Siti Fadilah Supari, Sp. JP(K) dengan seorang wanita.
Berikut ini penjelasan narasi WHO persiapkan Disease X sebagai bocoran pandemi berikutnya, cek faktanya di bawah ini yang dilansir laman resmi Kominfo.
Beredar sebuah unggahan video di media sosial Instagram yang mengeklaim bahwa Disease X adalah bocoran pandemi berikutnya sebagaimana disampaikan oleh World Health Organization (WHO).
Unggahan video tersebut menampilkan wawancara antara mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Dr. dr. Siti Fadilah Supari, Sp. JP(K) dengan seorang wanita.
Faktanya, klaim dalam unggahan video tersebut adalah keliru. Dilansir dari cekfakta.tempo.co, video yang beredar identik dengan video asli yang termuat di kanal YouTube R66 RRNewlitics berjudul “LAWAN WHO! SITI FADILAH BUKA SUARA KONTROVERSI FLU BURUNG & COVID | KONTROVERSI TOLERANSI” yang dirilis pada 29 Februari 2024.
Dalam video tersebut mantan Menkes Siti Fadilah Supari bercerita mengenai pandemi Covid-19 dan kasus flu burung.
Peneliti Johns Hopkins Center for Health Security, Amesh Adalja, MD, menjelaskan bahwa penyakit X adalah konsep pelabelan sementara atau placeholder yang mengacu pada patogen pandemi yang belum dikarakteristik atau belum diketahui.
Fakta:
- Disease X bukan penyakit yang nyata. Disease X adalah sebuah konsep pelabelan sementara atau placeholder yang digunakan oleh WHO untuk mengacu pada patogen pandemi yang belum dikarakteristik atau belum diketahui.
- Video yang beredar tersebut telah dimanipulasi dan dipotong-potong untuk menyesatkan audiens.
- Dalam video asli, Dr. Siti Fadilah Supari tidak pernah menyebutkan bahwa Disease X adalah bocoran pandemi berikutnya dari WHO.
- Klaim tersebut tidak memiliki dasar ilmiah dan tidak didukung oleh WHO.
Selalu periksa informasi dari sumber terpercaya dan jangan menyebarkan informasi yang belum terverifikasi.
Bagi masyarakat, jangan mudah termakan informasi hoaks, berikut ini tips agar tidak mudah percaya pada informasi berita bohong.
- Periksa sumber informasi: Pastikan informasi berasal dari sumber yang kredibel dan terpercaya, seperti situs web resmi organisasi kesehatan atau media massa yang bereputasi baik.
- Baca dengan cermat: Perhatikan isi informasi dengan seksama dan hindari terburu-buru mengambil kesimpulan.
- Cek fakta: Gunakan situs web pemeriksa fakta seperti CekFakta Tempo atau Kompas.com untuk memverifikasi informasi.
- Laporkan hoaks: Jika menemukan hoaks, laporkan kepada platform media sosial atau ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Dengan demikian, narasi WHO persiapkan Disease X sebagai bocoran pandemi berikutnya adalah hoaks atau berita bohong.Jangan mudah termakan hoaks. (JN01)