Indonesia Tampil Gemilang di Kejuaraan Dunia Para Atletik 2025, Sumbang 4 Medali dan Pecahkan Rekor Asia

0
Indonesia Sukses Raih 4 Medali di Kejuaraan Dunia Para Atletik

Tim Universal Relay Indonesia melakukan selebrasi setelah berhasil finis kedua nomor Universal Relay 4x100 meter kejuaraan New Delhi World Para Athletics Championship 2025 di New Delhi, India.

SOLO, JATENGNOW.COM – Tim para atletik Indonesia kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Dalam ajang World Championship Para Atletik 2025 yang berlangsung di New Delhi, India, pada 27 September hingga 5 Oktober 2025, kontingen Merah Putih berhasil membawa pulang tiga medali perak, satu medali perunggu, serta memecahkan satu rekor Asia.

Medali perak pertama disumbangkan sprinter andalan Indonesia, Karisma Evi Tiarani, dari nomor 100 meter putri klasifikasi T63. Karisma finis di posisi kedua dengan catatan waktu 14,65 detik, di bawah atlet Italia, Ambra Sabatini, yang meraih emas dengan 14,39 detik.

Perak kedua datang dari nomor 100 meter putra T63 melalui Partin, yang mencatatkan waktu 12,26 detik. Medali emas diraih atlet Afrika Selatan, Puseletso Michael Mobate, dengan waktu 12,03 detik.

Tambahan medali perak lainnya dipersembahkan dari nomor universal relay 4×100 meter yang menurunkan Saptoyogo Purnomo, Jaenal Aripin, Ni Made Arianti Putri, dan Nanda Mei Sholihah. Keempat pelari ini mencatatkan waktu 47,81 detik, hanya terpaut tipis dari tim Belanda yang meraih emas dengan 47,73 detik.

Sementara itu, medali perunggu berhasil diamankan Saptoyogo Purnomo di nomor 100 meter putra klasifikasi T37 dengan catatan waktu 11,29 detik, berada di belakang dua pelari Brasil, Ricardo Gomes de Mendonca (11,16 detik) dan Christian Luiz da Costa (11,23 detik).

Selain sumbangan medali, sprinter Nanda Mei Sholihah turut mencetak sejarah baru dengan memecahkan rekor Asia pada nomor 100 meter putri T47. Meskipun finis di urutan keenam, Nanda mencatat waktu 12,39 detik yang menjadi rekor Asia terbaru.

Pelatih kepala tim para atletik Indonesia, Purwo Adi Sanyoto, mengapresiasi penuh perjuangan para atlet. Ia menilai hasil ini bukan hanya soal medali, namun juga peningkatan performa yang signifikan dari para atlet Indonesia.

“Capaian ini sangat luar biasa karena hampir seluruh atlet bisa mencatatkan season best, bahkan ada yang menembus personal best. Ini menjadi modal yang berharga untuk kejuaraan-kejuaraan mendatang,” ujar Purwo, Selasa (7/10/2025).

Purwo menambahkan, capaian tersebut semakin memotivasi tim Indonesia dalam persiapan menuju ASEAN Para Games 2025 dan Asian Para Games 2026.

“Prestasi ini diraih karena dedikasi luar biasa para atlet. Setelah ini, kami akan fokus pada persiapan maksimal menuju ASEAN Para Games dan tahap kualifikasi Asian Para Games,” imbuhnya.

Sementara itu, Saptoyogo Purnomo mengaku puas dengan hasil yang diraihnya di ajang bergengsi ini. Ia menilai persaingan di India tidak jauh berbeda dengan Paralimpiade Paris 2024, tempat ia juga menorehkan prestasi gemilang.

“Persaingan masih sama seperti di Paralimpiade Paris, karena lawannya juga sama — dari Brasil, Arab Saudi, dan Rusia. Mereka sangat kuat dan membuat kompetisi semakin ketat,” tutur Saptoyogo.

Meski demikian, Saptoyogo bertekad terus meningkatkan performanya agar mampu memberikan hasil yang lebih baik pada kejuaraan mendatang.

“Saya akan menambah porsi latihan dan meningkatkan kecepatan. Semoga hasil ini menjadi pemacu untuk tampil lebih baik di ASEAN Para Games dan Asian Para Games nanti,” tegasnya.

Capaian luar biasa ini menegaskan bahwa Indonesia terus menjadi kekuatan utama di kancah para atletik Asia, sekaligus menjadi bukti nyata kerja keras para atlet dan pembinaan yang konsisten dari NPC Indonesia. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *