Ipda Lanjar Pamuji, Polisi di Kebumen yang Peduli dengan Pengobatan Alternatif

0
WhatsApp Image 2025-02-11 at 10.53.42_b9bb0374

Ipda Lanjar Pamuji, Polisi di Kebumen yang Peduli dengan Pengobatan Alternatif (JatengNOW/Dok)

KEBUMEN, JATENGNOW.COM – Kepedulian terhadap masyarakat bisa diwujudkan dalam berbagai bentuk, seperti yang dilakukan oleh Ipda Lanjar Pamuji, Kanit Lantas Pos Lantas Gombong Kebumen. Melalui program “Jumat Berkah”, ia memberikan layanan pengobatan alternatif secara gratis bagi warga yang membutuhkan terapi untuk berbagai keluhan kesehatan.

Di Pos Lantas Gombong, ruang yang biasanya digunakan untuk pelayanan lalu lintas disulap menjadi tempat praktik pengobatan alternatif. Dengan tetap mengenakan seragam dinas, Ipda Lanjar Pamuji dengan telaten memberikan terapi kepada warga yang datang. Menurutnya, program ini ditujukan bagi mereka yang benar-benar membutuhkan, dengan pasien yang datang berdasarkan rekomendasi dari kepala desa dan mitra Kamtibmas Polsek Gombong, agar bantuan tepat sasaran.

“Pasien yang kami terapi memiliki berbagai keluhan, mulai dari dislokasi hingga saraf kejepit. Beberapa di antaranya sudah menjalani pengobatan medis tetapi belum mengalami perkembangan yang signifikan. Alhamdulillah, setelah terapi di sini, banyak yang menunjukkan kemajuan,” ujar Ipda Lanjar Pamuji, Selasa (11/2).

Salah satu warga yang merasakan manfaat terapi ini adalah Hani Juningsih (55 tahun), warga Desa Kalitengah, Kecamatan Gombong. Suaminya, Tomy (63 tahun), merasa bersyukur karena kondisi istrinya mulai membaik setelah menjalani beberapa sesi terapi.

“Dulu, untuk sekadar duduk saja istri saya sangat kesulitan. Sekarang sudah bisa duduk lebih lama, dan kakinya yang semula lemah mulai memiliki tenaga,” ungkap Tomy, saat menemani istrinya berobat di Pos Lantas Gombong.

Ia berharap semakin banyak anggota Polri seperti Ipda Lanjar Pamuji yang peduli terhadap masyarakat kecil, karena program ini sangat membantu mereka yang mengalami kesulitan ekonomi.

Selain program Jumat Berkah, Ipda Lanjar juga membuka praktik terapi di rumahnya pada hari lain. Pasien yang datang bukan hanya dari Kebumen, tetapi juga dari Wonosobo, Banjarnegara, Brebes, Cilacap, Banyumas, Purworejo, hingga Yogyakarta. Hal ini menunjukkan bahwa layanan pengobatan alternatif yang diberikan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat luas. (jn02)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *