Komandan Kodim 0719/Jepara Harap Semangat Kepahlawanan Menular Untuk Pembangunan Daerah

Komandan Kodim 0719/Jepara Harap Semangat Kepahlawanan Menular Untuk Pembangunan Daerah (JatengNOW/Ardiansyah)
JEPARA, JATENGNOW.COM – Pemerintah Kabupaten Jepara memperingati Hari Pahlawan 2024 dan Hari Kesehatan Nasional ke-60 dengan upacara bersama di Halaman Setda Jepara, Senin (11/11/2024). Upacara yang dihadiri Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri ini dipimpin oleh Komandan Kodim 0719/Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi, dan turut dihadiri jajaran Forkopimda Jepara serta pimpinan perangkat daerah.
Dalam sambutannya, Letkol Arm Khoirul Cahyadi menyampaikan penghargaan atas jasa para pahlawan dalam merebut kemerdekaan dan menegaskan pentingnya meneladani nilai-nilai kepahlawanan untuk generasi saat ini.
“Tugas kita sebagai generasi penerus adalah meneruskan perjuangan dengan menerapkan semangat kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari, mengatasi masalah sosial seperti kebodohan dan kemiskinan, serta berkontribusi dalam pembangunan daerah,” ujarnya.
Dandim 0719/Jepara juga berharap agar semangat kepahlawanan ini dapat menular dan mendorong kemajuan serta keadilan sosial di Kabupaten Jepara. Ia mengajak masyarakat untuk terinspirasi oleh sosok pahlawan nasional asal Jepara, seperti R.A. Kartini dan Ratu Kalinyamat, yang diharapkan dapat memotivasi munculnya “pahlawan-pahlawan” baru dalam berbagai bidang.
“Jangan pernah lelah meneladani perjuangan para pahlawan kita. Dengan semangat ini, kita akan mampu mengantarkan Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045,” kata Khoirul.
Dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60, Letkol Arm Khoirul Cahyadi juga menyampaikan apresiasi kepada tenaga kesehatan di Jepara atas upaya mereka dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Ia menggarisbawahi pentingnya kolaborasi berbagai pihak untuk transformasi sistem kesehatan berfokus pada enam pilar utama, yakni layanan primer, layanan rujukan, ketahanan sistem kesehatan, pembiayaan, sumber daya manusia, dan teknologi.
Menurut data terkini, angka stunting di Kabupaten Jepara mengalami penurunan menjadi 9,28% pada Oktober 2024. Desa dengan status bebas stunting juga meningkat dari 9 menjadi 12 desa. Selain itu, fasilitas kesehatan di Jepara semakin memadai, dengan enam rumah sakit termasuk RSUD RA Kartini yang bertipe B, 22 Puskesmas, dan sejumlah klinik yang didukung 104 dokter spesialis dari berbagai bidang.
“Kabupaten Jepara telah meraih predikat Universal Health Coverage (UHC) 2024 dengan cakupan peserta JKN mencapai 98,4 persen. Namun, capaian ini bukan alasan untuk berpuas diri; justru harus menjadi penyemangat dalam membangun Jepara yang lebih sehat dan sejahtera,” tambahnya.
Upacara dilanjutkan dengan pemberian apresiasi kepada tenaga medis dan desa berprestasi, serta prosesi tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Giri Dharma sebagai tanda penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjasa. (jn03)