Kriya dan Wastra Jateng Laris Manis di Pameran HKG PKK, Diminati Konsumen Luar Provinsi

SOLO, JATENGNOW.COM – Perayaan Hari HKG ke-52 PKK di Kota Solo menjadi berkah bagi para perajin kriya dan wastra asal Jawa Tengah. Kualitas produk yang prima membuat mereka digemari konsumen, bahkan hingga dari luar provinsi.

Salah satu pembeli, Mardiana, kader TP PKK Kabupaten Pali, Sumatera Selatan, terpesona dengan tas tangan berbahan karung goni yang ia beli di pameran tersebut. Tas yang telah melalui proses khusus sehingga tidak kasar ini dibanderol dengan harga terjangkau di bawah Rp200 ribu.

“Kualitasnya bagus, ini pasti awet sampai 10 tahun ke depan. Bahannya juga bagus,” ungkap Mardiana.

Ketertarikan serupa juga diungkapkan Voni, kader PKK asal Sumatera Barat, yang jatuh cinta dengan batik dan tas buatan tangan.

Sementara itu, Yani Mardianto, perajin jilbab lukis asal Solo, mengaku meraup omzet Rp2,3 juta dalam sehari berjualan di ajang HKG PKK. Ia mengungkapkan bahwa produknya telah memiliki tempat tersendiri di hati konsumen.

“Sehari di HUT PKK nasional, laris banget. Ada tamu dari Sulut, NTB, Jakarta, dan daerah lain yang membeli tas pandan lukis, jilbab lukis, dan syal lukis,” tuturnya.

Menurut Yani, salah satu kekuatan produknya adalah torehan warna pada produk kriya yang dilukis secara manual. Kerajinan berjenama Nasrafa ini memiliki penggemarnya tersendiri, bahkan telah menembus pasar internasional hingga ke Filipina dan Jepang.

“Biasanya kita punya kostumer seperti ibu menteri I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Pak Teten Masduki, sampai ibu-ibu walikota dan ibu bupati. Kami juga sudah ekspor ke Manila dan Osaka. Ke depan kami akan menjajaki kerja sama dengan (pembeli) Amerika dan Bangkok,” pungkasnya.

About Author