Laskar Sambernyawa Adaptasi Latihan Malam Hari di Bulan Ramadan

SOLO, JATENGNOW.COM – Laskar Sambernyawa terus menjaga kondisi fisik selama masa libur kompetisi dan bersiap menghadapi sisa pertandingan di bulan Ramadan. Tim pelatih Persis Solo menyesuaikan program latihan dengan sistem latihan malam hari untuk beradaptasi dengan situasi Ramadan.

Felipe Chaves de Farias, pelatih fisik Persis, menjelaskan bahwa timnya harus beradaptasi dengan perubahan jadwal latihan.

“Pemain harus berlatih dengan kondisi perut kosong dan membutuhkan waktu untuk terbiasa dengan latihan malam hari. Namun, intensitas latihan tetap dijaga agar performa pemain tidak menurun,” terangnya.

Felipe juga menekankan fokus tim pada 5 pertandingan tersisa di Regular Season. “Kami ingin pemain terus berkembang dan meningkatkan performa mereka. Setelah latihan malam hari, pemain harus menjaga kondisi dengan makan makanan sehat dan istirahat yang cukup,” ujarnya.

Kabar baik datang dari kembalinya dua pemain yang pulih dari cedera. Irfan Jauhari dan Sutanto Tan telah kembali bergabung dengan tim dan mulai berlatih.

Irfan Jauhari telah mengikuti tes di Jakarta dan dinyatakan fit untuk kembali berlatih. Sutanto Tan pun telah pulih setelah operasi di tulang pipinya.

Kedua pemain tersebut bahkan sudah diikutsertakan dalam laga uji tanding kontra Persedikap Kediri pada Sabtu (23/3) lalu.

Sementara itu, Marcell Januar masih menjalani pemulihan cedera patah tulang. Ia sudah berlatih di pinggir lapangan dan menendang bola, namun membutuhkan waktu dua bulan untuk kembali bergabung dengan tim.

Persis Solo terus berbenah dan mempersiapkan diri untuk menghadapi sisa pertandingan di Liga 1 2023/2024. Adaptasi latihan di bulan Ramadan dan kembalinya pemain yang cedera menjadi modal penting bagi Laskar Sambernyawa untuk meraih hasil terbaik. (jn02)

About Author