Pameran Mebel Internasional di Jepara Resmi Dibuka, Targetkan Transaksi 5 Juta USD

0
image-136

Pameran Mebel Internasional di Jepara Resmi Dibuka, Targetkan Transaksi 5 Juta USD (JatengNOW/Dok)

JEPARA, JATENGNOW.COM – Pameran furnitur atau mebel berskala internasional, Jepara International Furniture Buyer Weeks (JIFBW), resmi dibuka pada Senin (26/2/2024). Pameran ini akan berlangsung hingga 11 Maret 2024 dan menargetkan nilai transaksi mencapai 5 juta USD.

Staf Ahli Bupati Jepara Muh Tahsin, mewakili Penjabat Bupati Jepara, memberikan apresiasi kepada Konsorsium Jepara Gerak, panitia, dan para peserta pameran.

“Dengan konsep khusus, Saudara telah merealisasikan JIFBW sebagai salah satu agenda rutin pameran furnitur terbesar,” ujar Tahsin dalam sambutannya di kompleks Pendapa Kartini Jepara.

Tahsin menilai, penyelenggaraan JIFBW merupakan inovasi dan terobosan baru untuk menggaet pelanggan. Calon pembeli bisa bertransaksi langsung dengan pengusaha furnitur tanpa melalui perantara.

“Mari sukseskan JIFBW untuk menguatkan city branding Jepara Kota Ukir, dan memantapkan perekonomian daerah,” kata dia.

Pada edisi kedua ini, JIFBW diharapkan mampu menggandakan kesuksesannya dengan meningkatkan nilai transaksi dan kontinuitas belanja dari pelanggan baru. Pada tahun 2023, JIFBW mencatat transaksi internasional senilai 2,43 juta USD dan transaksi lokal senilai Rp26 miliar.

“Jika buyer baru berhasil kita jaga untuk selalu membeli produk dari Jepara, maka kita mendapat kepastian terjaganya lapangan kerja di sektor ini,” tutur Tahsin.

Ketua DPRD Kabupaten Jepara Haizul Maarif menyatakan dukungannya terhadap JIFBW dan meminta agar pameran ini dapat dilaksanakan secara konsisten setiap tahun.

“Apalagi besok Kamis ada pameran mebel dan kerajinan internasional, bertajuk Indonesia International Furniture Expo (IFEX) di Jakarta,” terang dia.

Anggota komite pengarah (steering committee) JIFBW, Rensi Eka Prastitia, menyampaikan bahwa pameran mebel di Jepara kali ini berlangsung hingga 11 Maret 2024 dengan konsep daring dan luring.

“Pameran offline-nya nanti akan diselenggarakan di Hall Kalingga Keling Jati, mulai pada 2, 3, dan 4 Maret,” bebernya.

Rensi menargetkan nilai transaksi JIFBW 2024 mencapai 5 juta USD. Keyakinan itu diperkuat dari pelanggan potensial tahun lalu yang berencana datang. Selain itu, JIFBW kali ini memiliki fasilitas titik temu antara peserta pameran dengan calon pembeli.

“Hampir semua duta besar sudah kita hubungi untuk mengampanyekan dan mempromosikan JIFBW,” ujar Rensi.

Kemeriahan seremoni pembukaan JIFBW 2024 berlanjut dengan pawai motor dan mobil antik, termasuk truk kontainer yang dihiasi spanduk JIFBW.

JIFBW 2024 diharapkan dapat menjadi ajang promosi yang efektif bagi produk furnitur Jepara ke pasar internasional, sekaligus meningkatkan perekonomian dan lapangan kerja di Jepara. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *