September 16, 2024

Peduli Kebersihan dan Lingkungan, 11 Sekolah di Rembang Raih Adiwiyata Tingkat Provinsi

0

Rudi menambahkan ada 6 aspek dalam kegiatan adiwiyata, yaitu kebersihan, sanitasi, konservasi air, konservasi energi, pengelolaan sampah dan inovasi. 11 sekolah itu telah melaksanakan 6 aspek adiwiyata.

Peduli Kebersihan dan Lingkungan, 11 Sekolah di Rembang Raih Adiwiyata Tingkat Provinsi. (jatengNOW/Miftah)

REMBANG, JATENGNOW.COM – Sebelas sekolah dari Kabupaten Rembang menerima penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Penghargaan diserahkan tepat pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia  2024 tingkat Jateng,  di Baturaden Kabupaten Purwokerto, Selasa 25 Juni 2024.

Kesebelas sekolah itu yakni SDN Magersari, SDN Sidomulyo, SDN 1 Sulang, SDN 1 Babaktulung dan SDN 2 Gunem. Sementara jenjang SMP yaitu SMPN 1 Sarang, SMPN 1 Bulu, SMPN 1 Sulang , SMPN 2 Kaliori , MTS Negeri 4 Rembang dan MTS Negeri 1 Rembang.

Dengan diraihnya penghargaan tersebut , Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rembang, Ika Himawan melalui , Rudi Setiawan, Penyuluh Lingkungan Hidup Ahli Muda mengatakan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup Sekolah (GPBLHS) benar – benar dilaksanakan oleh sekolah – sekolah itu. Mulai perencanaan, pelaksanaan dan monitoring evaluasi dilaksanakan secara sinkron dan baik.

Rudi menambahkan ada 6 aspek dalam kegiatan adiwiyata, yaitu kebersihan, sanitasi, konservasi air, konservasi energi, pengelolaan sampah dan inovasi. 11 sekolah itu telah melaksanakan 6 aspek adiwiyata.

Pihaknya mengucapkan terimakasih kepada sekolah- sekolah yang telah melaksanakan GPBLHS. Bagi sekolah yang belum melaksanakan GPBLHS agar dapat menyusul.

“11 sekolah ini , tahun 2025 dapat kami usulkan ke tingkat nasional jika memenuhi kriteria minimal dapat 90 poin. Syarat maju ke jenjang lebih tinggi , sekolah tersebut melaksanakan GPBLHS 12 bulan dari setelah memperoleh predikat adiwiyata, baik itu dari adiwiyata kabupaten ke provinsi dan provinsi ke tingkat nasional, “jelasnya.

Sementara itu Kepala Sekolah SDN Magersari , Slamet Sujiharno bersyukur sekolah yang dipimpinnya bisa meraih penghargaan adiwiyata tingkat provinsi, bahkan menjadi pelaksana terbaik. Capaian itu tak lepas dari kerja keras dan kerjasama baik dari jajaran guru dan para siswa.

“Kebiasaan yang kita tanamkan setiap hari tentang kebersihan dan peduli lingkungan kepada anak membuahkan hasil. Ini menjadi motivasi keluarga SDN Magersari untuk meningkatkan semangat kami , mempersiapkan diri untuk adiwiyata tingkat nasional, ” ungkapnya.

Dari data DLH Kabupaten Rembang ,jumlah Sekolah Adiwiyata tahun 2024  ada 107 sekolah. Dengan rincian 81 sekolah raih adiwiyata tingkat kabupaten, 21 sekolah adiwiyata tingkat provinsi,  2 sekolah adiwiyata  tingkat nasional dan 3 sekolah mendapat penghargaan Adiwiyata mandiri. (JN05)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *