Pegiat Medsos Unggah Video Prabowo Teriak-Teriak di Atas Podium, Netizen: Ini Sikap Asli?

SOLO, JATENGNOW.COM – Pegiat media sosial (medsos), Septian Raharjo mengunggah potongan video pada akun instagramnya @gus_raharjo, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto yang berteriak-teriak di atas podium di depan para pendukungnya. Dalam orasi tersebut, menyinggung soal antek asing dan kaum munafikin.

Video berdurasi 42 detik tersebut juga menggabungkan video lama Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengkritik penggunaaan kata antek asing yang sempat dialamatkan kepadanya saat kampanye Pilpres 2019.

Pada unggahan video tersebut, Septian Raharjo memberi caption:

Yang Disebut Antek Aseng Itu siapa sih sama Prabowo ?? Kok tiap nyapres mesti marah-marah dan teriak Antek Aseng ?? Padahal Paslon lain tenang gak ada masalah , di serang di hajar juga gak baperan ..

Dalam videonya, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto mengenakan kemeja berwarna cokelat muda dan berdiri di atas podium, pendukungnya terlihat bersemangat dan meneriakkan yel-yel.

“Hai kaum munafikun, hai antek-antek asing. Prabowo-Gibran bersama rakyat Indonesia. Yang dipakai konsultan asing, nggak mikir jadi emang nggak mikir ini memecah belah rakyat atau tidak,” katanya.

Video itu lalu disambung dengan ungkapan presiden Jokowi yang terlihat serius membahas panggilan antek asing yang ditujukan kepadanya.

“Ini menganggu ketenangan rakyat atau tidak. Ini membuat rakyat khawatir atau tidak, ini membuat rakyat takut, itu nggak peduli. Konsultannya pakai konsultang asing, trus yang antek asing siapa?,” katanya.

Video tersebut langsung viral dan ditanggapi hingga 419 komentar dan disukai hingga 2.156 orang. Dalam kolom komentar, banyak netizen yang merasa video tersebut menunjukkan sikap capres nomor 2 yang sebenarnya.

Netizen: Video Tunjukkan Sikap Asli Capres No Urut 2

Video yang diunggah Septian Raharjo tersebut mendapat beragam komentar dari netizen. Banyak yang merasa bahwa video tersebut menunjukkan sikap asli capres nomor urut 2.

Misanya akun @petualangansabar yang baru sadar bila Prabowo galak di depan pendukung sendiri, tapi tak berkutik saat di depan masyarakat lebih luas, misalnya saat debat.

“Aku baru tahu kalau dia garang… Tp di acara debat kemarin, seperti kucing yg habis di siram air,” ujarnya.

Sementara, akun @ronny1501 yang merasa gaya kampanye Prabowo tak ada perubahan, bak tukang obat di pasar hewan.

“Gaya kampanye 02 dari jaman baheula tetep ga berubah, kyk kampanye tukang obat di pasar hewan … ini negara besar bukan kumpulan kambing … satu sich pesen nya buat beliau kalau kalah jgn ngantuk2 yaa,” katanya.

Akun @septrika juga membeberkan cara kampanye Prabowo hanya asal bunyi, bahkan sudah tak ada perubahan sejak 2019.

“…pak…kita ini manusia yg punya pikiran…bukan sperti bapak asbun….mendengar kampanye bapak sperti ini dr 2014 – 2019 kampanye nya isi nya ini melulu…harus kah diri ini Nobita pak….”

Akun @avrindah mengatakan sikap capres no 2 tersebut hanyalah pelampiasan karena tak bisa menjawab pertanyaan saat debat ketiga di Istora Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu (7/1/2023) malam.

“Padahal yang nyerang itu Paslon nomer 2 ehhhh gak bisa jawab malah nyalahin Paslon 3 dan 1 dari dulu suka fitnah tuh .. bahaya lho klo jadi presiden,” katanya.

Tak hanya itu, akun @tjendoel_thecendol meminta Jokowi untuk mawas diri karena ia dan sang anak mulai dianggap memecah belah.

“Pak @jokowi, kenapa dirimu pergi jauh sekali??? Itu anakmu dan capresnya mulai lagi memecah belah, apakah bpk sudah tdk lagi cinta negri ini? Lbh cinta jabatan wapres buat anakmu kah?,” katanya.

“Dia mah yang penting teriak. Walaupun isi teriakannya omong kosong” kata akun @fahri_mus.

“Jadi heran knp pd saat debat jauh berbeda dgn saat beliau didepan pendukungnya…..klu di depan pendukungnya berapi2….. kyknya jago kadang, beraninya hanya di depan pendukungnya,” kata @pancasilaswati, (jn02)

Penulis