Pemkab Semarang Dorong Pelaku UMKM Miliki Sertifikat Halal untuk Tingkatkan Daya Saing
Pemkab Semarang Dorong Pelaku UMKM Miliki Sertifikat Halal untuk Tingkatkan Daya Saing (JatengNOW/Dok)
UNGARAN, JATENGNOW.COM – Pelaku usaha mikro di Kabupaten Semarang diimbau untuk segera memiliki sertifikat halal demi meningkatkan daya saing dan memperluas jangkauan pemasaran produk mereka. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian Perdagangan (Diskumperindag) Kabupaten Semarang, Heru Subroto, saat membuka pelatihan Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) bagi 50 pelaku UMKM di pendopo rumah dinas bupati, Rabu (11/9/2024).
Menurut Heru, pelatihan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kualitas produk makanan dan minuman UMKM di Kabupaten Semarang. Sertifikat halal diharapkan dapat membantu pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis mereka hingga menembus pasar internasional.
“Tahun ini, kami memfasilitasi penerbitan sertifikat halal untuk 50 pelaku UMKM. Secara keseluruhan, sudah ada 350 pelaku UMKM yang kami fasilitasi,” jelas Heru.
Direktur Walisongo Halal Center (WHC) UIN Walisongo, Malikhatul Hidayah, menjelaskan bahwa semua produk makanan dan minuman diwajibkan memiliki sertifikat halal berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun 2021. Produsen menengah ke atas diwajibkan memiliki sertifikat tersebut paling lambat 17 Oktober 2024, sementara bagi produsen mikro atau rumah tangga, batas waktu yang diberikan hingga 17 Oktober 2026.
“Sosialisasi terus dilakukan, bahkan untuk produsen kecil dengan modal sekitar Rp 1 juta. Kami libatkan sekitar 5.600 petugas pendamping halal untuk membantu proses ini,” ujar Malikhatul.
Salah satu peserta pelatihan, Anti Listiyani (47), yang memiliki usaha minuman kesehatan organik, berharap sertifikat halal dapat mendongkrak penjualan produknya.
“Sudah ada pembeli dari luar kota, dan saya berharap dengan adanya sertifikat halal, produk saya bisa semakin laris,” kata Anti, warga Kalongan, Ungaran Timur.
Dengan upaya ini, Pemkab Semarang berharap UMKM lokal dapat lebih kompetitif, tidak hanya di pasar domestik, tetapi juga di pasar global. (jn02)
About Author
