Penandaan Negatif di Sukolilo Hilang, Kapolda Jateng Imbau Masyarakat Jaga Citra Positif
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi (JatengNOW/Dok)
SEMARANG, JATENGNOW.COM – Penandaan negatif terhadap Desa Sukolilo di peta digital kini telah berangsur hilang. Hal ini terjadi setelah Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, turun tangan dan memberikan pernyataan tegas untuk menghentikan stigma buruk terhadap desa tersebut.
Kapolda Luthfi menekankan bahwa mayoritas warga Sukolilo adalah masyarakat yang taat hukum dan patuh terhadap aturan. Beliau meminta agar satu insiden yang terjadi di desa tersebut tidak dijadikan alasan untuk mencap buruk seluruh warga desa.
“Masih banyak warga yang taat aturan di Sukolilo. Jangan biarkan satu insiden merusak reputasi seluruh desa,” tegas Luthfi dalam keterangannya di Mapolda Jateng, Sabtu (22/6/2024).
Kapolda juga meminta masyarakat untuk mempercayakan penanganan kasus yang terjadi di Sukolilo kepada pihak kepolisian dan membiarkan hukum berjalan sebagaimana mestinya.
“Percayakan penanganan kasus ini kepada kami dan biarkan hukum berjalan sebagaimana mestinya,” tambah Kapolda Luthfi.
Selain itu, Kapolda Luthfi mengimbau warga Sukolilo untuk selalu bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam menyelesaikan semua permasalahan yang ada.
“Kerja sama antara warga dan polisi sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis,” imbuhnya.
Kapolda Luthfi juga meminta warganet untuk bersama-sama menjaga kondusifitas di dunia maya dan tidak menyebarkan informasi yang tidak benar atau provokatif. (jn02)
Penulis
