Perahu Terguling, Bapak dan Anak Tenggelam di Waduk Kedung Ombo Sragen

Ilustrasi | Tenggelam (JatengNOW/Dok. InstockPhoto)
SRAGEN, JATENGNOW.COM — Dua nelayan asal Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, tenggelam di Waduk Kedung Ombo (WGO) setelah perahu yang mereka tumpangi terguling. Korban adalah bapak dan anak, Amin Lagimin (55) dan Fida Amri Friudin (24). Saat ini, Fida Amri telah ditemukan dalam kondisi meninggal, sementara ayahnya masih dalam pencarian.
Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta, Gohan Wijayana, menjelaskan bahwa kejadian ini terjadi ketika keduanya hendak memberi makan ikan. Perahu mereka terguling dan terbalik akibat cuaca buruk.
“Perahu mereka guling karena angin, dan anaknya ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian,” kata Gohan.
Proses pencarian korban lainnya terus dilakukan dengan metode penyelaman, mengingat kedalaman lokasi sekitar 20 meter. Tim yang terlibat dalam pencarian melibatkan berbagai pihak, termasuk BPBD Sragen, SAR UNS, SAR MTA, Basarnas, PMI Sragen, Tagana Sragen, Polsek Miri, dan Koramil Miri.
Kapolsek Miri, Iptu Suprayitno, menambahkan bahwa perahu yang digunakan korban diduga mengalami overload akibat membawa batu-batu untuk keramba ikan.
“Muatan batu tiga karung yang masing-masing berisi 50 kg membuat perahu tidak seimbang dan akhirnya terbalik,” jelasnya.
Pencarian masih terus berlanjut, dan tim penyelam berharap dapat segera menemukan korban yang masih hilang. (jn02)