Persis Buka Musim dengan Kemenangan, Peter de Roo Soroti Kontrol Emosi Pemain

Pelatih kepala Persis, Peter de Roo (JatengNOW/Benediktus Candra)
PAMEKASAN, JATENGNOW.COM – Persis Solo sukses mengamankan tiga poin perdana di pekan pertama Super League 2025/2026 usai menundukkan tuan rumah Madura United FC dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Sabtu (9/8/2025) malam. Gol Sho Yamamoto pada menit ke-33 dan Kodai Tanaka pada menit ke-60 memastikan kemenangan Laskar Sambernyawa, sementara gol balasan Madura United dicetak Kerim Palic pada menit ke-71.
Pelatih kepala Persis, Peter de Roo, menyebut kemenangan ini sebagai hasil penting untuk mengawali musim. Meski demikian, ia menilai masih ada banyak hal yang perlu dibenahi, terutama terkait kontrol emosi para pemain di menit-menit akhir.
“Saya pikir kita pantas mendapatkan hasil ini meskipun mengawali laga cukup sulit karena tim tuan rumah menyulitkan. Seharusnya kita bisa unggul 3-0. Kartu merah yang didapat juga cukup memengaruhi jalannya pertandingan, dan ada beberapa masalah yang datang dari diri kita sendiri,” ujar Peter dalam konferensi pers.
Peter menambahkan bahwa kompetisi sepak bola di Indonesia memiliki karakter unik yang membuat jalannya pertandingan sulit diprediksi.
“Saya pernah bekerja lama di sepak bola Asia Tenggara, jadi saya paham kultur sepak bolanya. Tapi di Indonesia, tidak ada jaminan kemenangan meski sudah unggul hingga menit akhir. Intensi gaya bermain sudah menuju apa yang saya inginkan, namun pemain kehilangan kontrol emosi di akhir laga,” jelasnya.
Menjawab pertanyaan soal rencana penambahan pemain baru, Peter hanya memberi jawaban singkat, “Ya.” Ia juga menilai pembicaraan soal gelar juara masih terlalu dini.
“Ada dua tim top Indonesia yang dilatih pelatih asal Belanda, tapi sekarang masih terlalu awal untuk membicarakan juara. Yang penting, Persis harus bermain lebih baik dari hari ini,” tegasnya.
Bek Persis, Xandro Schenk, yang turut hadir di sesi konferensi pers, mengaku puas dengan hasil yang diraih meski mengakui ada momen di mana tim terlalu bertahan.
“Tentu kami sangat bahagia dengan kemenangan ini. Setelah unggul 2-0, kami lebih sering bertahan daripada menyerang. Setelah kartu merah, situasi semakin sulit. Tapi kami berjuang hingga akhir, dan menyenangkan bisa meraih tiga poin,” ungkapnya.
Kemenangan ini membuat Persis membuka musim dengan modal positif, namun Peter menegaskan timnya harus segera meningkatkan kualitas permainan demi bersaing di papan atas. (jn02)