Pertamina Tambah Pasokan Elpiji 3 Kilogram di Solo Setelah Protes Warga -

SOLO, JATENGNOW.COM – Pertamina menambah pasokan gas Elpiji 3 kilogram ke Kota Solo setelah adanya laporan kelangkaan melalui aplikasi ULAS. Dalam tiga hari terakhir, puluhan ribu tabung gas telah didistribusikan ke pangkalan-pangkalan di kota tersebut.

Sekretaris Hiswana Migas Kota Solo, Agustinus Aditya, menyampaikan bahwa pihaknya langsung melakukan pengecekan lapangan setelah informasi terkait kelangkaan gas menyebar. “Kami berkoordinasi dengan Pemkot serta Pertamina, dan hasilnya menunjukkan kondisi di pangkalan aman,” ujarnya.

Dalam tiga hari terakhir, pasokan Elpiji 3 kilogram ditambah secara signifikan, dengan 58 ribu tabung gas didistribusikan ke lebih dari 2000 pangkalan di Solo, di luar alokasi normal. “Jumlah alokasi per pangkalan bervariasi, mulai dari 10 hingga 50 tabung tergantung kapasitas pangkalan,” jelas Agustinus Aditya.

Meski demikian, kelangkaan gas tidak terjadi di pangkalan, melainkan di pengecer akibat pembatasan kuota nasional. Kuota untuk pengecer dikurangi dari 20 persen menjadi 10 persen guna memastikan distribusi lebih tepat sasaran.

Aditya mengimbau masyarakat untuk membeli gas langsung dari pangkalan dengan membawa KTP, karena harga di pangkalan lebih murah dibanding pengecer.

Salah satu pangkalan di Jalan Teratai No.35, Mangkubumen, mengonfirmasi bahwa tidak ada kelangkaan gas di pangkalannya. Muntasir, pemilik pangkalan, mengatakan pengiriman dijadwalkan tiga kali seminggu, dengan setiap pengiriman membawa 45 tabung.

“Jumlah ini cukup untuk melayani warga di dua RW. Kami tidak mengajukan penambahan kuota karena alokasi yang ada sudah mencukupi kebutuhan pelanggan tetap maupun pembeli baru,” ungkap Muntasir. (jn02)