PILGUB JATENG 2024: Dicari Sosok Pemimpin Jateng yang Ngayani, Ngayemi, dan Ngayomi

0

Mas Dar dinilai layak dan pantas menjadi Gubernur Jateng. (jatengNOW/dok)

SEMARANG, JATENGNOW.COM – Pilgub Jateng, dicari sosok pemimpin Jateng yang ngayani, ngayemi dan ngayomi.

Bursa calon gubernur (cagub) Jawa Tengah (Jateng) 2024 mulai menghangat. Berbagai figur mulai bermunculan dan menawarkan visi misinya untuk memimpin Jateng 5 tahun ke depan.

Sekjen Papera, Nandang Sudrajat, mengatakan bahwa rakyat Jateng membutuhkan pemimpin yang tepat. Sosok pemimpin yang dicari adalah yang mampu menyejahterakan rakyat dan membawa kemajuan bagi daerahnya.

Di tengah tingginya angka kemiskinan di Jateng, Nandang menekankan bahwa pemimpin yang akan datang harus memiliki kemampuan untuk mengentaskan kemiskinan secara sistematis dan berkelanjutan.

Pemilihan gubernur Jawa Tengah (Jateng) tahun 2024 akan menjadi momen penting bagi rakyat Jateng untuk menentukan pemimpin yang mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi daerahnya.

Di tengah tingginya angka kemiskinan di Jateng, yang masih berada di atas Jawa Timur dan Jawa Barat, rakyat Jateng membutuhkan gubernur yang memiliki kemampuan untuk mengentaskan kemiskinan secara sistematis dan berkelanjutan.

Nandang Sudrajat mengemukakan, lebih dari 10 figur mulai bermunculan di Jawa Tengah.

“Dari sekian banyak figur yang muncul, rakyat Jawa Tengah, wajib memilah dan memilih figur gubernurnya yang akan datang, adalah gubernur yang mampu menyejahterakan rakyat,” terang Nandang Sudrajat melalui keterangan resmi, Minggu 17 Maret 2024.

Nandang menguraikan, data statistik mencatat, pada tahun 2020 sampai dengan 2022, diketahui Provinsi Jawa Tengah adalah provinsi dengan tingkat penduduk miskinnya cukup tinggi, yakni berada di urutan ke-13 atau 14 dari 34 provinsi di Indonesia, yaitu sebesar 11,84% pada tahun 2020, 11,25% tahun 2021, dan 10,98 % pada tahun 2022.

Data kemiskinan Jateng tersebut,masih di atas Jatim yang pada tahun 2022 tercatat sebesar 10,49%, dan Jawa Barat pada tahun yang sama  sebesar 7,98%.

“Dengan demikian, menurunkan angka kemiskinan adalah salah satu tantangan utama gubernur Jateng yang akan datang,” tandasnya.

Dengan data persentase angka kemiskinan tersebut, Nandang mengemukakan jika rakyat Jateng harus mulai melakukan deskripsi terhadap figure-figur yang muncul berdasarkan pada prestasi dari masing-masing figur  yang telah dilakukannya.

Selain itu, Nandang juga mengemukakan, figur gubernur Jateng yang ideal adalah yang memiliki karakter Ngayani (menyayangi), Ngayemi (menyenangkan), dan Ngayomi (melindungi).

Karakter ini penting agar pemimpin dapat dekat dengan rakyat dan mampu membawa solusi bagi permasalahan yang dihadapi masyarakat.

“Penelusuran itu penting adanya, sebagai gambaran awal akan kemampuannya memimpin Jateng untuk 5 tahun ke depan. Selain persoalan menurunkan angka kemiskinan, figur gubernur Jateng 5 tahun ke depan, harus punya kemampuan daya inovasi dan kreasi guna medorong adanya kemandirian ekonomi di Jawa Tengah,” jelasnya.

GIBRAN RESPONS USULAN GANJAR SOAL HAK ANGKET DUGAAN KECURANGAN PEMILU

Inovasi dan kreasi itu harus menjadi bagin integral dari program pengentasan kemiskinan secara keseluruhan.

Artinya, lanjut Nandang, rakyat Jateng ke depan, harus diberikan kesempatan akses terhadap sumberdaya ekonomi yang dimilik Jateng secara adil, yang dalam implementasinya didorong dan diciptakan oleh gubernur.

Hal ini penting, agar pengentasan kemiskinan di Jateng digarap secara sistematis bukan dengan pendekatan pemadam kebakaran.

Sehingga penurunan angka kemiskinam nantinya, bukan capaian semu, tetapi pencapaian yang utuh bersifat jangka panjang, melalui program kemandirian rakyatnya.

Nandang mengatakan, dari kriteria tersebut, Mas Dar panggilan akrab Sudaryono, adalah salah seorang bakal calon Gubernur  yang memenuhi kriteria tersebut.

Alasannya, Mas Dar diketahui sebagai figur muda cerdas, berprestasi dan peduli.

“Fakta itu bisa di lihat dari CV yang bersamgkutan, Mas Dar yang berprestasi di bergabai bidang, baik sebagai pimpinan perusahaan, maupun sebagai pimpinan beberapa organisasi sosial lainnya,” tuturnya.

Jabatan yang diemban Sudaryono antara lain sebagai CEO Garuda TV, menjadi CEO di beberapa perusahaan swasta lainnya, Direktur Eksekutif program dana bergulir tanpa agunan dan bunga bagi para pedagang, Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), Ketua Dewan Pembinan Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA) dan Tani Merdeka.

“Jadi figur Gubernur Jateng yang akan datang harus mampu bertindak sebagai orang tua dan inovator utama daerah, sehingga mampu memerankan sebagai aktor yang Ngayani, Ngayemi, dan Ngayomi. Dan itu insyaallah bisa diperankan oleh Mas Dar,” pungkasnya.

Nandang berharap rakyat Jateng dapat memilah dan memilih figur gubernur yang tepat berdasarkan prestasi dan kemampuannya. Pemimpin yang akan datang harus mampu membawa Jateng ke arah yang lebih baik dan sejahtera. (JN01)

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *