Polda Jateng Bongkar Peredaran Pupuk Palsu di Sragen, Ribuan Karung Disita

0
image

Polda Jateng Bongkar Peredaran Pupuk Palsu di Sragen, Ribuan Karung Disita (JatengNOW/Dok)

SRAGEN, JATENGNOW.COM – Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Tengah berhasil mengungkap praktik peredaran pupuk palsu yang meresahkan petani di wilayah Kabupaten Sragen dan sekitarnya. Dalam kasus ini, satu orang tersangka berinisial TS (55), warga Desa Bolong, Kabupaten Karanganyar, diamankan petugas.

Dilansir dari Kliksolonwes jejaring JatengNOW, Direktur Reskrimsus Polda Jateng Kombes Pol Arif Budiman menyampaikan bahwa pengungkapan kasus ini merupakan respons atas keresahan masyarakat, terutama petani, yang merasa dirugikan akibat peredaran pupuk yang diduga palsu.

“Kami telah melakukan penahanan terhadap tersangka. Detailnya akan disampaikan dalam konferensi pers,” ujarnya, Rabu (9/7/2025).

Selain tersangka, petugas juga menyita barang bukti berupa ribuan karung pupuk palsu dengan berbagai merek yang diduga tidak sesuai dengan mutu dan komposisi yang tertera dalam label.

Adapun rincian barang bukti yang diamankan yakni:
– 1.115 karung pupuk merek Enviro NPK
– 380 karung pupuk merek Enviro NKCL
– 170 karung pupuk merek Enviro Phospat Super 36
– 220 karung pupuk merek Spartan NPK
– 320 karung pupuk merek Spartan NKCL
– 160 karung pupuk merek Spartan SP-36

Tersangka TS dijerat dengan Pasal 62 ayat (1) juncto Pasal 8 ayat (1) huruf e dan f Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Ia diduga memproduksi dan/atau memperdagangkan pupuk yang tidak sesuai standar mutu, komposisi, serta informasi sebagaimana tercantum dalam label produk.

Kasus ini mencuat setelah beredarnya video berdurasi 45 detik di akun TikTok @matajateng yang menunjukkan dugaan pupuk palsu di Desa Gilirejo Baru, Kecamatan Miri, Sragen. Dalam video tersebut, seorang pria memperlihatkan pupuk berwarna biru dan putih yang disebut-sebut sebagai pupuk palsu berlabel NPK.

“Ini pupuk palsu yang katanya NPK. Petani di Gilirejo Baru tidak boleh membeli pupuk subsidi kalau tidak membeli ini,” ujar pria dalam video tersebut.

Pihak kepolisian terus melakukan pendalaman untuk menelusuri jaringan distribusi pupuk palsu dan memastikan keamanan bagi petani dalam mendapatkan pupuk yang sesuai standar. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *