Premiere Film Lokal ‘Goblok karena Cinta’: Perpaduan Tradisi dan Kekinian

SOLO, JATENGNOW.COM – Film lokal terbaru berjudul ‘Goblok karena Cinta’ kini siap meramaikan layar bioskop dengan inovasi dan keunikan yang memadukan unsur tradisi dan modernitas.

Disutradarai oleh Budi Bodhot, film ini menawarkan kisah cinta yang lucu, romantis, serta penuh dengan sentuhan satire.

Dalam wawancara eksklusif, Budi Bodhot mengungkapkan bahwa ide di balik film ini muncul dari diskusi mendalam bersama tim inti.

“Inspirasi film ini berasal dari keinginan kami untuk menciptakan karya yang tidak hanya mengikuti perkembangan zaman tetapi juga tetap menghormati tradisi. Kami mengeksplorasi tema cinta buta dengan pendekatan yang menyentuh kebodohan kita sendiri, sambil menambahkan elemen romantis, komedi, dan satire,” jelas Budi saat ditemui di sela Gala Premier di Cineplex Pakuwon Mall, Sabtu 3 Agustus 2024, malam.

Salah satu elemen menarik dari Goblok karena Cinta adalah integrasi tari tradisional, berkat kolaborasi dengan maestro tari Didik Nini Thowok berlatar belakang kehidupan sosial masyarakat Kota Solo.

“Kami memilih Solo, kota yang kaya budaya, sebagai lokasi shooting untuk menonjolkan elemen tari tradisional. Mas Didik Nini Thowok membantu kami memastikan bahwa aspek tari dalam film ini terasa kuat dan autentik,” tambah Budi.

Proses latihan tari menjadi bagian krusial dalam produksi, melibatkan penari senior dan anak muda.

“Latihan dilakukan dengan cermat, dimulai dengan penari baru lalu digabungkan dengan yang lebih berpengalaman. Ada satu adegan tari yang sangat penting dan harus dilakukan dengan sempurna, sehingga kami mempersiapkannya secara mendalam,” ungkap Budi.

Film ini memerlukan waktu produksi sekitar dua bulan, dari pengembangan ide hingga naskah final. Pemeran utama, Sandi Yudha, memerankan karakter Aksa, yang menjadi fokus cerita.

Menurut Budi, film ini menawarkan dua pandangan menarik tentang cinta.

“Ketika seseorang jatuh cinta, mereka akan melakukan apa saja. Di sisi lain, ada juga perjuangan untuk mempertahankan cinta sampai akhir. Dua perspektif ini sangat menarik dan menjadi inti dari cerita,” ucapnya.

Walaupun merupakan film lokal, tim produksi Goblok karena Cinta berani menghadirkan film ini di premier dan bersaing dengan film nasional dan internasional.

“Tim produksi sangat berkomitmen untuk mengangkat film ini dengan cara yang unik dan menarik,” ujar Budi.

Pesan utama dari film ini adalah pentingnya mengejar cita-cita dan harapan, meskipun terlihat bodoh atau naif.

“Ketika kita memiliki pilihan, kita harus mengejarnya dengan sepenuh hati,” tutup Budi.

Sandi Yudha, yang juga merupakan owner dari Kiandra Production, mengungkapkan pengalamannya memerankan Aksa. Sosok Aksa digambarkan sebagai badut ulang tahun yang selalu menghibur menggunakan perasaan.

“Ini adalah pertama kalinya saya terjun di dunia seni peran. Memerankan karakter Aksa memerlukan waktu sekitar satu bulan, melalui workshop dan reading bersama tim,” ujar Sandi Yudha.

Goblok karena Cinta mulai tayang pada 3 Agustus di Platinum Cineplex Pakuwon Mall Solo Baru, Sukoharjo.

Selain Sandi Yudha, Goblok karena Cinta juga menampilkan Alodia Debulan sebagai Bulan, Adi Sastranegara berperan sebagai Obes, Kalya Bernadeta (Alya), Bagus Saputro (Gema), dan Hanna Faltala memerankan Hanin.

Jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati film lokal yang menggabungkan tradisi dan kekinian ini berlatar belakang Kota Solo. (jn02)

About Author