Program MBG di Rembang Sasar 120 Ribu Warga, Perputaran Uang Capai Rp1,2 Miliar per Hari

0
IMG-20250514-WA0032

Program MBG di Rembang Sasar 120 Ribu Warga, Perputaran Uang Capai Rp1,2 Miliar per Hari (JatengNOW/Dok)

REMBANG, JATENGNOW.COM – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah pusat mulai digulirkan di Kabupaten Rembang dengan target sasaran mencapai 120 ribu warga. Program ini tidak hanya bertujuan meningkatkan gizi masyarakat, tetapi juga berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui perputaran uang harian yang diperkirakan mencapai Rp1,2 miliar.

Anggota Komisi IX DPR RI, Edy Wuryanto, menyampaikan hal tersebut dalam kegiatan sosialisasi MBG bersama anggota Ikatan Bidan Indonesia (IBI) di Pendapa Kecamatan Kragan, Selasa (14/5/2025). Ia menjelaskan bahwa pemerintah menargetkan pembangunan 39 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Rembang. Setiap satuan layanan ini dirancang untuk melayani sekitar 3.000 siswa per hari.

“Rp1,2 miliar dikalikan 20 hari kerja dalam sebulan berarti Rp22 miliar per bulan. Kalau ada 39 dapur, maka telurnya laku, berasnya laku, ikannya laku — perekonomian jadi hidup,” jelas Edy.

Menurutnya, SPPG dapat menjadi penggerak ekonomi lokal karena akan menyerap pasokan pangan dari petani dan peternak di sekitar. Hal ini menjadi sinergi antara pemenuhan kebutuhan gizi anak dan penguatan ketahanan ekonomi masyarakat.

Direktur Pemberdayaan dan Partisipasi Masyarakat Badan Gizi Nasional (BGN), Tengku Syahdana, menambahkan bahwa dua dapur sehat yang sudah berjalan saat ini berada di Kecamatan Sluke dan Lasem. Di Sluke, layanan telah menjangkau 3.400 siswa, sedangkan di Lasem sekitar 2.000 siswa. Masing-masing dapur mengonsumsi rata-rata 300 kilogram sayuran segar setiap harinya.

Tengku menyebut, pembangunan tiga dapur tambahan dari pemerintah pusat akan segera dilakukan, dengan catatan pemerintah daerah menyediakan lahan pinjam pakai di tiga lokasi.

“Kami butuh lahan milik Pemda untuk dibangun tiga dapur sehat. Dapur ini akan dibangun langsung oleh BGN sebagai bagian dari target nasional,” ujarnya.

Tengku juga mengajak masyarakat dan organisasi berbadan hukum yayasan untuk menjadi mitra pelaksana SPPG. Pendaftaran dilakukan melalui laman resmi BGN di mitra.bgn.go.id.

Melalui program ini, pemerintah berharap gizi anak-anak di Rembang dapat ditingkatkan secara merata, sekaligus menggerakkan sektor pertanian, peternakan, dan distribusi pangan di tingkat lokal. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *