SDN Klepu 03 Kembali Juarai MilkLife Soccer Challenge Semarang 2025

SEMARANG, JATENGNOW.COM – Persaingan sengit terjadi dalam ajang MilkLife Soccer Challenge Semarang 2025 yang digelar di Stadion Universitas Diponegoro, Tembalang, Minggu (16/2/2025). SDN Klepu 03 sukses mempertahankan gelar juara di Kategori Usia (KU) 10 setelah mengalahkan SDN Kembangarum 2 dengan skor 3-1.

Pada laga final, bintang muda Shakila Azalia Ardani tampil gemilang dengan mencetak hat-trick bagi SDN Klepu 03. Ia mencetak dua gol cepat dalam lima menit pertama dan menambah satu gol lagi pada menit ke-16. SDN Kembangarum 2 sempat memperkecil kedudukan lewat gol Intan Putri Kumaladewi, tetapi tak mampu mengejar ketertinggalan.

Pelatih SDN Klepu 03, Altariq Bagus Istianto, mengapresiasi kerja keras timnya yang mampu mempertahankan gelar juara.

“Sejak tahun lalu kami sudah menyusun program pembinaan yang terstruktur. Selain latihan rutin, kami juga menggelar training camp dan laga uji coba melawan tim putra untuk meningkatkan mental bertanding. Kami ingin anak-anak terus berkembang dan kelak bisa membawa nama Indonesia di level internasional,” ujar Altariq.

Keberhasilan SDN Klepu 03 juga mendapat apresiasi dari Kepala Sekolah, Didit Sulistio. Ia menilai turnamen ini menjadi wadah penting bagi siswinya untuk mengembangkan bakat di sepak bola.

“Kami berupaya membangun ekosistem sepak bola putri sejak dini, karena olahraga ini bisa menjadi jalur prestasi bagi anak-anak, baik di tingkat nasional maupun internasional. Prestasi yang diraih SDN Klepu 03 di ajang ini adalah bukti bahwa kerja keras dan latihan yang terarah bisa membawa hasil maksimal,” kata Didit.

Sementara itu, di kategori KU 12, SDN Kalibanteng Kidul 03 keluar sebagai juara setelah mengalahkan SDN Sendangmulyo 04 lewat drama adu penalti. Kiper Annisa Intan Sabilla menjadi pahlawan dengan menggagalkan tendangan lawan, memastikan kemenangan bagi timnya.

“Awalnya saya sangat gugup, tetapi saya hanya fokus untuk membaca arah bola. Kemenangan ini saya persembahkan untuk sekolah dan orang tua saya,” ujar Annisa.

Assistant Head Coach MilkLife Soccer Challenge, Asep Sunarya, menilai turnamen tahun ini menunjukkan peningkatan kualitas tim, baik dari segi permainan maupun strategi.

“Banyak tim yang sudah bermain dengan koordinasi lebih baik dan tidak lagi hanya mengandalkan satu-dua pemain. Saya yakin dalam beberapa tahun ke depan, Semarang bisa memiliki tim All-Stars yang bersaing di level nasional,” kata Asep.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, menegaskan bahwa ajang ini merupakan bagian dari upaya membangun ekosistem sepak bola putri yang berkelanjutan.

“Kami terus menggelar MilkLife Soccer Challenge sebagai upaya membangun fondasi yang kuat bagi sepak bola putri. Kami ingin turnamen ini menjadi pintu bagi lahirnya talenta-talenta baru yang bisa membawa Indonesia berprestasi di level internasional,” ujar Yoppy.

MilkLife Soccer Challenge Semarang 2025 diikuti oleh 1.225 siswi dari 66 sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah di Semarang dan sekitarnya. Selain kompetisi utama, para peserta juga mengikuti berbagai uji ketangkasan seperti dribbling, passing & control, hingga penalty shoot.

Dengan pembinaan yang terus berlanjut, diharapkan semakin banyak bibit pesepak bola putri yang lahir dari turnamen ini dan membawa Indonesia bersaing di kancah sepak bola dunia. (jn02)

About Author