Teriak Merdeka dari Pasar Gede Solo! Wanita Tani HKTI Dorong Indonesia Swasembada Pangan
Teriak Merdeka dari Pasar Gede Solo! Wanita Tani HKTI Dorong Indonesia Swasembada Pangan (JatengNOW/Dok)
SOLO, JATENGNOW.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Dewan Pimpinan Daerah Wanita Tani Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Tengah menggelar aksi sosial bertema “Syukur Kemerdekaan dan Kepedulian Sosial” di Pasar Gede Solo, Minggu (3/8/2025). Kegiatan ini dirangkai dengan pemotongan tumpeng dan pembagian nasi berkah kepada 80 buruh gendong sebagai simbol rasa syukur atas kemerdekaan dan bentuk kepedulian kepada sesama.
Acara tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPD Wanita Tani HKTI Jawa Tengah, Amy Kadiyono, dan turut dihadiri perwakilan DPP Wanita Tani HKTI, Ayu Syambani, SH MM.
“Kegiatan hari ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami kepada para buruh gendong, serta ungkapan syukur atas 80 tahun kemerdekaan Indonesia. Bagi kami, kemerdekaan sejati adalah ketika pasal 33 ayat 3 dan pasal 34 ayat 1 UUD 1945 benar-benar diimplementasikan oleh pemerintah,” terang Amy Kadiyono.
Lebih dari sekadar acara simbolik, momen tersebut juga dimaknai sebagai penguatan komitmen wanita tani terhadap swasembada pangan dan kemandirian pertanian nasional. Hal ini sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan ketahanan pangan berbasis kekuatan lokal dan peran aktif perempuan di sektor pertanian.
“Kami wanita tani mendukung penuh program ketahanan pangan. Kami ingin ikut berkontribusi lewat pengembangan varietas unggul seperti Padi Gogo yang kami kembangkan. Ini adalah bentuk intensifikasi, lahan tetap tapi produksi bisa dua kali lipat,” jelas Amy.
Sementara itu, Ayu Syambani dari DPP Wanita Tani HKTI juga mengapresiasi gerak cepat yang dilakukan DPD Jawa Tengah. Menurutnya, peran perempuan sangat vital dalam mendorong swasembada pangan yang berkelanjutan.
“Wanita Indonesia harus ambil peran lebih besar dalam sektor pertanian. Di tengah tantangan global, kita perlu lahan baru, bibit unggul, dan semangat baru dari para perempuan agar bisa menopang kekuatan pangan nasional,” katanya.
Acara berlangsung hangat dan penuh makna. Para buruh gendong tampak antusias menerima tumpeng dan nasi berkah. HKTI menegaskan akan terus menjadikan kegiatan sosial ini sebagai bagian dari gerakan besar menuju Indonesia yang lebih mandiri dalam bidang pangan dan pertanian. (jn02)
Penulis
