TPS-3R Kuripan Disiapkan Jadi Sentral Pengelolaan Sampah Pasar di Pekalongan
TPS-3R Kuripan Disiapkan Jadi Sentral Pengelolaan Sampah Pasar di Pekalongan (JatengNOW/Dok)
PEKALONGAN, JATENGNOW.COM – Pemerintah Kota Pekalongan menyiapkan Tempat Pengelolaan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS-3R) yang berlokasi di Kelurahan Kuripan sebagai pusat pengelolaan sampah seluruh pasar tradisional di kota tersebut. Langkah ini diambil sebagai respons atas rencana penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Degayu pada Desember 2025.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop-UKM) Kota Pekalongan, Supriono, menyampaikan bahwa sistem baru ini mengutamakan efisiensi dan keberlanjutan dalam pengelolaan sampah pasar.
“Untuk pengelolaan sampah pasar terutama di Pasar Banjarsari, kita tidak menggunakan tempat penampungan sementara. Ketika sampah sudah penuh, langsung kita angkut ke TPS-3R Kuripan yang sudah kami usulkan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH),” ujar Supriono, Kamis (31/7/2025).
TPS-3R Kuripan dipilih karena letaknya cukup strategis, dekat dengan sejumlah pasar, dan telah disiapkan lahannya. Saat ini, pembangunan tinggal menunggu pengadaan mesin dan sarana pendukung.
Fasilitas ini dirancang bukan hanya untuk satu pasar, melainkan untuk menampung limbah dari seluruh pasar tradisional di Kota Pekalongan, yang setiap harinya menghasilkan sekitar 7,5 ton sampah. Kapasitas TPS-3R nantinya juga akan disesuaikan agar mampu mengantisipasi peningkatan volume sampah di masa mendatang.
Beberapa pasar seperti Grogolan dan Podosugih memang sudah memiliki sistem pengelolaan sampah mandiri. Namun, menurut Supriono, ketika kapasitas tempat pengolahan itu tidak mencukupi, terutama saat lonjakan sampah terjadi, TPS-3R Kuripan akan menjadi lokasi alternatif pembuangan, khususnya untuk limbah nonorganik.
“Sampah organik akan diolah menjadi kompos. Ini sangat membantu dalam pengendalian sampah agar tidak menumpuk,” tambahnya.
Pembangunan TPS-3R Kuripan diharapkan menjadi solusi jangka panjang untuk persoalan pengelolaan sampah di kawasan pasar Kota Pekalongan. Selain teknis pengolahan, kehadiran TPS-3R juga diharapkan mampu mendorong peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan sampah secara berkelanjutan. (jn02)
Penulis
