September 13, 2025

Warga Rembang Serbu Pasar Tani Spesial HUT ke-284, Harga Sembako Lebih Murah

0
IMG-20250725-WA0047

REMBANG, JATENGNOW.COM – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-284 Kabupaten Rembang, Pemerintah Kabupaten Rembang menggelar Pasar Tani spesial bertajuk Pasti Marem (Pasar Tani Masyarakat Rembang) di halaman Kantor Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan), Jumat (25/7/2025). Gelaran ini disambut antusias warga yang ingin mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Sejumlah komoditas pangan dijual di bawah harga pasar, mulai dari beras, telur, cabai hingga minyak goreng. Misalnya, beras dijual seharga Rp12 ribu per kilogram, lebih murah dari harga pasar Rp13.500. Telur ayam dibanderol Rp26 ribu per kilogram, lebih hemat dibanding harga di pasar yang bisa tembus Rp29 ribu. Cabai merah pun hanya Rp20 ribu per kilogram, sedangkan harga umumnya di pasar mencapai Rp27 ribu. Untuk minyak goreng merek Minyakkita dijual Rp15.500 per liter, di bawah harga pasaran Rp16 ribu.

Wakil Bupati Rembang, M. Hanies Cholil Barro’ atau Gus Hanies, menyampaikan bahwa Pasar Tani rutin digelar dua pekan sekali. Namun dalam momentum hari jadi ini, jumlah pelaku usaha dan kelompok tani yang terlibat lebih banyak dari biasanya.

“Harga bisa ditekan karena dijual langsung dari petani dan produsen ke masyarakat. Tidak ada rantai distribusi yang panjang sehingga bisa lebih murah,” terang Gus Hanies.

Ia juga mendorong agar kegiatan ini dipublikasikan lebih luas agar semakin banyak masyarakat yang tahu dan ikut merasakan manfaatnya.

Salah satu warga Kelurahan Magersari, Bendi, mengaku senang bisa berbelanja sembako dengan harga lebih murah.

“Tadi beli beras dan telur. Di sini memang lebih murah dibanding pasar. Alhamdulillah sangat membantu,” ungkapnya.

Tak hanya kebutuhan pokok, produk lokal dari petani dan UMKM juga ramai diserbu pengunjung. Mulai dari daun pakis, belimbing, tomat, semangka, pisang, hingga minuman herbal seperti kunir asem dan jahe dijual dengan harga terjangkau.

Melalui kegiatan ini, Pemkab Rembang berharap Pasar Tani bisa menjadi sarana memperkuat ketahanan pangan sekaligus memberdayakan petani dan pelaku UMKM di daerah. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *