Yayasan Kemala Bhayangkari Jateng Gelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik, Fokus pada Pengembangan Kurikulum Merdeka Berbasis Kebhayangkaraan
Yayasan Kemala Bhayangkari Jateng Gelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik, Fokus pada Pengembangan Kurikulum Merdeka Berbasis Kebhayangkaraan (JatengNOW/Dok)
SEMARANG, JATENGNOW.COM – Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Jawa Tengah menggelar pelatihan peningkatan kompetensi tenaga pendidik untuk memperkuat kualitas pendidikan di sekolah-sekolah yayasan di wilayah Jawa Tengah. Acara yang berlangsung di Balai Besar Pengembangan Mutu Pendidikan, Banyumanik, Kota Semarang, ini dihadiri oleh 368 peserta, yang meliputi kepala sekolah dan tenaga pendidik dari berbagai tingkat pendidikan di bawah naungan Yayasan Kemala Bhayangkari.
Pelatihan ini mengusung tema “Pengembangan Kurikulum Merdeka Berbasis Karakter Kebhayangkaraan” dengan tujuan untuk memperkuat pemahaman dan keterampilan tenaga pendidik dalam menerapkan kurikulum yang tidak hanya berbasis akademis, namun juga memperhatikan karakter siswa.
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, bersama Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Tengah, Ibu Diana Ribut Hari Wibowo, turut hadir dalam acara pembukaan. Mereka menyampaikan pentingnya pendidikan berkarakter sebagai dasar dalam membentuk generasi muda yang memiliki jiwa kepemimpinan, patriotisme, dan tanggung jawab.
Ibu Diana menekankan bahwa sekolah tidak hanya berfungsi sebagai tempat pembelajaran, tetapi juga menjadi wadah pembentukan karakter anak bangsa.
“Dengan menanamkan nilai-nilai kebhayangkaraan, diharapkan kita mampu membentuk generasi yang berintegritas dan memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat,” ucapnya.
Dalam sambutannya, Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo menyampaikan dukungannya terhadap peningkatan kualitas pendidikan di yayasan ini. Ia mengungkapkan bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan daya saing sekolah Yayasan Kemala Bhayangkari agar menjadi pilihan utama bagi masyarakat.
“Saya minta sekolah yayasan segera ajukan apa yang dibutuhkan, seperti perpustakaan, buku, laboratorium, dan fasilitas lainnya. Tahun depan, kita akan berusaha memenuhinya,” kata Kapolda.
Selain fokus pada peningkatan kompetensi, Kapolda juga menyoroti kesejahteraan tenaga pendidik. Ia mengimbau para pengurus yayasan untuk menanamkan keterampilan kewirausahaan kepada tenaga pendidik guna mendukung kesejahteraan mereka. Sebagai apresiasi, Kapolda menyiapkan hadiah sepeda motor bagi lima peserta dengan nilai terbaik dalam pelatihan ini, yang diharapkan dapat menjadi motivasi tambahan. (jn02)
Penulis
