Para Renang Indonesia Syuci Indriani Penuhi Target Masuk Final Paralimpiade 2024

0
Pertandingan Para Renang Indonesia di Paralimpiade Paris 2024

Perenang Indonesia Syuci Indriani dalam pertandingan final nomor 100m gaya kupu-kupu putri S13 Paralimpiade Paris 2024 di La Defense Arena, Paris, Prancis, Kamis (29/08/2024). Syuci finis dengan catatan waktu 1 menit 10,62 detik. (JatengNOW/Dok. NPC INDONESIA/Agung Wahyudi)

PARIS, JATENGNOW.COM – Atlet para renang Indonesia, Syuci Indriani, berhasil memenuhi targetnya dengan lolos ke final nomor 100 meter gaya kupu-kupu klasifikasi S14 pada Paralimpiade 2024. Prestasi ini menjadi bukti kerja kerasnya selama latihan intensif di Solo.

Syuci Indriani adalah salah satu dari tiga atlet para renang Indonesia yang berkompetisi di Paralimpiade 2024. Peraih medali perunggu pada Asian Para Games 2022 ini awalnya ditargetkan untuk bisa masuk final di Paralimpiade kali ini.

Target tersebut berhasil dicapai setelah Syuci mencatatkan waktu 1 menit 09,71 detik dalam babak kualifikasi di Paris la Defense Arena, Paris, pada Kamis (29/8/2024). Meski belum berhasil melampaui personal best-nya yang tercatat 1 menit 09,66 detik, Syuci berhasil menjadi yang tercepat kedelapan secara keseluruhan di babak kualifikasi, dan berhak melaju ke final.

“Alhamdulillah sangat bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan 100 meter kupu-kupu dengan masuk final. Ini sesuai dengan target yang sudah ditetapkan. Terima kasih kepada semua yang telah mendoakan, teman-teman, keluarga, dan seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Syuci, Jumat (30/8/2024).

Syuci mengakui bahwa keberhasilannya lolos ke final tidak lepas dari faktor keberuntungan, terutama setelah para peserta di heat 2 tidak mencatatkan waktu yang lebih baik darinya. Emosi pun tak tertahankan saat Syuci mengetahui dirinya lolos ke babak final meski tidak masuk daftar unggulan.

“Sebelum pertandingan ini, saya berada di peringkat 14 dunia. Bisa melompat ke peringkat delapan itu tidak saya sangka, jadi saya sangat bersyukur,” ungkap Syuci.

Motivasi Syuci untuk tampil maksimal di Paralimpiade 2024 ini datang dari pengalaman sebelumnya, di mana ia gagal menembus final pada tiga nomor yang diikuti di Paralimpiade 2020. Ia juga terinspirasi oleh dukungan dari rekan-rekannya di NPC Indonesia, keluarganya, dan terutama ayahnya yang sedang berjuang melawan penyakit di Riau.

“Motivasi ini datang dari teman-teman di NPC Indonesia, keluarga, dan pastinya papaku yang sedang berjuang melawan sakitnya di Riau. Itu jadi motivasi untuk membuktikan kalau Syuci bisa masuk final,” jelasnya.

Namun, pada partai final yang digelar pukul 18.42 waktu Paris atau 23.42 WIB, Syuci harus puas finis di posisi terakhir dengan catatan waktu 1 menit 10,41 detik. Ia tertinggal 7,41 detik dari Poppy Maskill, wakil Britania Raya yang meraih medali emas dengan waktu 1 menit 03,00 detik, sekaligus mencetak rekor dunia baru untuk nomor 100 meter gaya kupu-kupu S14.

Pelatih Para Renang Indonesia, Agni Herarta, tetap memberikan apresiasi atas keberhasilan Syuci memenuhi target di Paralimpiade 2024 ini. “Walaupun di pertandingan final waktunya sedikit mundur, tetapi kami tetap bersyukur karena target dari Kemenpora bisa terpenuhi,” ungkap Agni.

Agni juga menyebutkan bahwa perbedaan waktu pertandingan berpengaruh pada performa Syuci. Meskipun telah melakukan tiga sesi latihan di Paris, adaptasi terhadap perbedaan waktu belum sepenuhnya optimal. “Perbedaan waktu tetap ada pengaruhnya, karena saat Syuci tampil di final, kurang lebih di Indonesia itu jam 12 malam. Tapi catatan waktunya di Paralimpiade sudah lebih baik dibandingkan saat try out di Prancis bulan Juni lalu,” jelas Agni.

Para Renang Indonesia masih memiliki dua wakil lainnya di Paralimpiade 2024, yaitu Maulana Rifky Yavianda yang akan bertanding pada nomor 100 meter gaya punggung S12 dan 100 meter gaya bebas S12, serta Jendi Pangabean yang akan berlaga di nomor 100 meter gaya punggung S9. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *