Respons Jubir Luthfi-Yasin Soal Isu Pengerahan Aparatur Negara: Silakan Laporkan ke “Wasit” Bawaslu

Jubir Paslon Luthfi-Yasin, Zulkifli Gayo (JatengNOW/Dok)
SEMARANG, JATENGNOW.COM – Tim pemenangan pasangan Calon Gubernur Ahmad Luthfi dan Calon Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen menanggapi isu dugaan pengerahan aparatur negara dalam Pilgub Jawa Tengah 2024. Jubir Paslon Luthfi-Yasin, Zulkifli Gayo, menyarankan agar pihak-pihak yang memiliki bukti atas dugaan tersebut segera melaporkannya ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
“Pilkada ini memiliki penyelenggara dan wasit, yaitu Bawaslu. Jika ada dugaan pelanggaran, silakan laporkan ke sana. Jangan hanya dihembuskan ke publik karena itu bisa menjadi bola liar,” ujar Zulkifli, Jumat (29/11/2024).
Zulkifli menambahkan bahwa komentar negatif tanpa tindakan nyata untuk menyelesaikan melalui mekanisme yang ada hanya akan memperkeruh suasana. Ia mengajak semua pihak untuk meredakan ketegangan pasca-pilkada dan kembali fokus pada kerukunan antarwarga Jawa Tengah.
“Ini saatnya kita bergandengan tangan dan sama-sama membangun Jawa Tengah. Siapapun yang menang adalah putra terbaik, dan kemenangan itu sejatinya adalah kemenangan rakyat,” lanjutnya.
Terkait hasil Pilgub, Zulkifli mengklaim berdasarkan penghitungan internal, pasangan Ahmad Luthfi dan Gus Yasin meraih 59,12% suara, mengungguli pasangan Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi.
Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sempat menyoroti dugaan penggunaan penjabat kepala daerah dan mutasi aparatur kepolisian secara masif untuk kepentingan politik elektoral di Jawa Tengah. Namun, Zulkifli menegaskan bahwa isu tersebut sebaiknya ditindaklanjuti melalui saluran resmi untuk menjaga integritas demokrasi.
Ia juga mengingatkan pentingnya rekonsiliasi pasca-pemilu guna mendukung pembangunan Jawa Tengah selama lima tahun mendatang.
“Mari kita dukung siapa pun yang terpilih demi kemajuan bersama,” tutupnya. (jn02)