Forkopimda Hingga Tokoh Agama di Sukoharjo Kecam Aksi Anarkis di Semarang

0
WhatsApp Image 2025-05-03 at 17.21.49_04822178

Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo (JatengNOW/Dok)

SUKOHARJO, JATENGNOW.COM – Peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) pada 1 Mei 2025 menjadi momen yang kontras di berbagai kota besar Indonesia. Sementara Jakarta, Bandung, dan Semarang diwarnai oleh aksi unjuk rasa anarkis yang diduga dilakukan oleh kelompok tanpa atribut serikat buruh, Kabupaten Sukoharjo justru menampilkan perayaan yang damai dan produktif.

Kericuhan di Semarang terjadi akibat aksi perusakan fasilitas umum, vandalisme di sepanjang Jalan Pahlawan, dan pelemparan benda berbahaya kepada aparat. Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo, menyayangkan tindakan yang merusak nilai-nilai demokrasi tersebut.

“Perilaku anarkis seperti ini tidak hanya merusak fasilitas publik, tetapi juga merugikan masyarakat luas. Kami berterima kasih atas dukungan masyarakat terhadap Polda Jateng dalam menangani aksi unras anarkis, serta dukungan terhadap penegakan hukum yang sedang dan akan kami lakukan,” ujar Kapolres Sukoharjo.

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, juga mengecam keras aksi kelompok anarko yang mencederai semangat Hari Buruh.

“May Day seharusnya menjadi momentum perjuangan hak-hak pekerja. Tindakan anarkis sangat tidak mencerminkan semangat tersebut,” tambahnya.

Keprihatinan atas kerusuhan tersebut juga disuarakan oleh tokoh masyarakat, seperti Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sukoharjo, Zainul Abbas, yang mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban dan menyampaikan aspirasi dengan cara yang santun.

“Gunakan hak dan kewajiban kita sesuai aturan hukum dan norma agama agar bangsa ini tetap rukun, damai, dan maju,” katanya.

Berbeda dengan suasana mencekam yang terjadi di beberapa kota lain, peringatan May Day di Sukoharjo berlangsung meriah dan tertib. Berbagai kegiatan positif digelar, seperti pameran produk perusahaan, bazar UMKM, dan stand lowongan kerja bagi buruh yang terdampak PHK. Kemeriahan acara semakin terasa dengan hadirnya pertunjukan orkes Melayu yang menghibur masyarakat.

Kapolres Sukoharjo mengapresiasi kerja sama berbagai pihak dalam menjaga situasi agar tetap aman.

“May Day 2025 di Sukoharjo digelar dengan sukses. Ini menjadi bukti bahwa Hari Buruh dapat dirayakan dengan aman, produktif, dan bermanfaat bagi semua pihak,” ujarnya.

Peringatan May Day di Sukoharjo ini menjadi contoh positif bagaimana ruang demokrasi dapat dijalankan dengan bertanggung jawab, tanpa mengorbankan ketertiban umum atau keamanan nasional. (jn02)

Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *