HASIL Liga 1: Arema FC Bungkam Persis Solo 1-0 di Manahan, Arkhan Fikri Jadi Penentu

Arkhan Fikri mengejar bola dari Sho Yamamoto (JatengNOW/Bebediktus Candra)
SOLO, JATENGNOW.COM – Arema FC berhasil mencuri tiga poin penting dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 usai menaklukkan tuan rumah Persis Solo dengan skor tipis 1-0 di Stadion Manahan, Minggu (5/5/2025) malam. Gol semata wayang dicetak Arkhan Fikri pada menit ke-79 melalui skema serangan balik cepat.
Pertandingan berlangsung dengan kedua tim langsung tampil agresif sejak menit awal. Persis Solo tampil menekan dengan permainan cepat, mencoba menguasai lini tengah dan memaksa Arema FC untuk bertahan. Namun, tim tamu tak tinggal diam. Arema FC juga menunjukkan inisiatif serangan yang membuat pertandingan berlangsung terbuka dan saling jual beli serangan.
Memasuki 10 menit awal, suhu pertandingan mulai meningkat. Bola dengan cepat berpindah dari satu sisi ke sisi lain, menggambarkan betapa tingginya intensitas laga ini. Meski Persis lebih dominan dalam tekanan, Arema mampu memperlambat tempo dan mengatur ritme permainan agar tidak terbawa arus cepat tuan rumah.
Hingga menit ke-20, kendali permainan tampak seimbang. Arema mencoba menguasai bola lebih lama, sedangkan Persis tetap ngotot mengejar penguasaan dan terus memaksa mempercepat alur permainan.
Menjelang menit ke-30, Persis mulai mendapatkan sejumlah peluang. Beberapa tembakan mengarah ke gawang berhasil dilepaskan, namun ketangguhan lini belakang dan penjaga gawang Arema mampu menggagalkan upaya tersebut. Sebaliknya, Arema FC juga mengancam lewat skema serangan dari sisi sayap, namun barisan pertahanan Persis cukup sigap dalam meredam ancaman.
Pada menit ke-38, duet Moussa Sidibé dan Althaf Indie berupaya membongkar pertahanan Arema lewat serangan bertubi-tubi. Namun, rapatnya barisan belakang Arema membuat Persis belum mampu mencetak gol.
Lima menit terakhir babak pertama, Persis semakin meningkatkan intensitas serangan. Tempo permainan terus dipercepat untuk mencari celah di pertahanan lawan. Meski terus menekan, gol yang ditunggu-tunggu belum juga tercipta.
Hingga tambahan waktu dua menit diberikan wasit di akhir babak pertama, skor tetap bertahan 0-0.

Babak kedua berlangsung dengan intensitas tinggi sejak peluit dimulai. Meski belum ada pergantian pemain pada awal babak kedua, kedua tim tetap tampil agresif dalam membangun serangan. Lima menit berselang, Arema FC melakukan perubahan dengan memasukkan Rifad Marasabessy menggantikan Achmad Maulana.
Persis merespons dengan mengganti John Cley dan memasukkan Ramadhan Sananta pada menit ke-57. Tak lama kemudian, Arema memasukkan tiga pemain sekaligus: Samuel Gideon, Lokolingoy, dan Bayu Setyawan menggantikan Dedik Setiawan, Muhammad Rafli, dan Samil Tuharea.
Menit ke-63, peluang emas hadir bagi Arema FC lewat Bayu Setyawan yang berhasil berhadapan satu lawan satu dengan kiper Persis. Sayangnya, Bayu terpeleset saat mengocek bola, dan peluang pun gagal dimanfaatkan.
Dua menit berselang, giliran Persis mendapat peluang emas. Ramadhan Sananta menyambut umpan silang dengan tendangan setengah voli yang keras, namun kiper Arema berada dalam posisi ideal untuk melakukan penyelamatan gemilang.
Pelatih Persis kemudian memasukkan Irfan Jauhari menggantikan Alessandro untuk memperkuat lini serang. Meski intensitas serangan kedua tim meningkat, skor tetap tak berubah.
Arema akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-79. Serangan balik cepat yang dimulai dari umpan panjang kiper Arema mengarah ke Dalberto, yang kemudian memberikan umpan terobosan kepada Arkhan Fikri. Dengan tenang, Arkhan menaklukkan kiper Persis dan membawa Arema unggul 1-0.
Tertinggal satu gol, Persis Solo tampil lebih menekan. Namun rapatnya pertahanan Arema membuat tuan rumah kesulitan menembus lini belakang tamu. Tambahan waktu tujuh menit di babak kedua juga tidak mampu dimanfaatkan oleh Persis.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap 0-1 untuk kemenangan Arema FC. Hasil ini mengokohkan posisi Arema di peringkat ke-9 klasemen sementara dengan 46 poin. Sementara itu, Persis Solo tertahan di posisi ke-14 dengan 32 poin, masih dibayangi oleh tim-tim di zona degradasi. (jn02)