Jokowi Tak Hadir HUT PDIP, FX Rudy: Urusan Mereka -

BLITAR, JATENGNOW.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan terbang ke Filipina pada 10 Januari 2024, bertepatan dengan perayaan HUT ke-50 PDIP. Absennya Jokowi dari acara tersebut menuai berbagai komentar, termasuk dari Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo.

Rudy mengatakan, ketidakhadiran Jokowi di acara HUT PDIP adalah urusan internal partai. Ia menyebut dirinya hanya sebagai “krucuk” (bawahan) yang harus mengurusi PDIP di Solo.

“(Jokowi absen ke Filipina) Itu urusan sana, saya itu kan hanya krucuk. Saya tak di Solo saja, mengurusi PDIP Solo,” ujar Rudy, Sabtu (6/1/2024).

Ditanya apakah ketidakhadiran Jokowi itu menandakan dirinya sudah keluar dari PDIP, Rudy menegaskan bahwa itu hak pribadi Jokowi. Ia pun menegaskan bahwa jika merasa lahir dari PDIP, pasti akan menghadiri HUT partai.

“Itu hak mereka, terserah mau hadir atau tidak. Kalau merasa lahir dari PDIP pasti hadir,” tegas Rudy.

Rudy yang pernah menjadi partner Jokowi saat menjadi Walikota dan Wakil Walikota ini mengaku pernah meminta Jokowi menjadi pengurus DPD PDIP Jateng.

“Dia punya atau tidak, ndak tahu saya. Dulu kan tidak ada aturan kencang seperti itu (mengharuskan punya KTA). Tapi mestinya punya (KTA PDIP), karena dulu pernah saya usulkan jadi pengurus DPD PDIP Jateng,” katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya menghormati keputusan Jokowi untuk tidak menghadiri HUT ke-50 PDIP. Hasto mengatakan, Jokowi memiliki agenda penting di luar negeri.

“PDIP menghormati keputusan Bapak Presiden Joko Widodo untuk tidak hadir dalam HUT PDIP ke-50. Bapak Presiden memiliki agenda penting di luar negeri,” kata Hasto dalam keterangannya, Jumat (6/1/2024). (JN02)