Meriahkan Pilkada 2024, KPU Sragen Perkenalkan Maskot dan Jingle Baru

SRAGEN, JATENGNOW.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sragen meluncurkan maskot dan jingle untuk tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sragen di Museum Manusia Purba Sangiran, Sragen, Sabtu (11/5/2024) malam.

Maskot tersebut diberi nama “Hay Bos,” singkatan dari “Hayo Nyoblos Melu Handarbeni Mbangun Bumi Sukowati,” sementara jingle berjudul “Ngrumati Sragen Asri.” Peluncuran ini menandai 200 hari menuju Pilkada serentak yang dijadwalkan pada 27 November 2024.

Ketua KPU Sragen, Prihantoro, mengapresiasi seluruh pihak dan masyarakat atas kelancaran pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten pada 14 Februari 2024 lalu.

“Usai menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara KPU dengan Pemerintah Kabupaten Sragen dan tahapan pilkada serentak seluruh Indonesia diluncurkan oleh KPU RI pada 30 Maret 2024, maka hari ini kami pilih meluncurkan tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sragen tahun 2024,” ujar Prihantoro.

Maskot “Hay Bos” memiliki tagline “Melu Handarbeni Mbangun Bumi Sukowati,” yang berarti ikut berkontribusi dalam peran masing-masing untuk membangun bumi Sukowati. Visual Hay Bos menampilkan sosok gajah muda berwarna putih dengan baju robot berstilesi elegan dan simpel serta memakai sumping. Dengan tampilan segar dan kekinian, maskot ini diharapkan dapat menarik kaum milenial dan generasi Z untuk berpartisipasi dalam pemilu.

“Untuk itu, saya mengajak semua pihak sama-sama menyukseskan pelaksanaan Pilkada Sragen 2024. Jangan lupa ke TPS pada hari Rabu, 27 November 2024,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sragen, Suroto, mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Sragen untuk tetap bersatu dalam konteks kebangsaan, meskipun Indonesia merupakan negara demokrasi yang memiliki kebebasan memilih, yang tentunya akan menimbulkan perbedaan pilihan dan pendapat.

“Pilkada serentak tanggal 27 November 2024 mendatang semoga bisa terlaksana dengan aman dan kondusif serta persaudaraan antar masyarakat tetap terjaga,” harapnya.

Wabup juga mengingatkan seluruh penyelenggara pemilu, baik KPU maupun Bawaslu, di tingkat kecamatan maupun desa, untuk menjalankan tugas dengan prinsip mandiri, jujur, adil, berkepastian hukum, tertib, terbuka, proporsional, akuntabel, efektif, efisien, dan eksesibel.

“Kepada partai politik untuk berkampanye secara sehat, jujur, dan berintegritas, serta melarang tindakan-tindakan yang tidak terpuji dan mencederai demokrasi,” urainya.

Suroto berharap Pilkada serentak 2024 bisa berlangsung secara inklusif, yakni adil dan setara bagi seluruh lapisan masyarakat, khususnya kaum perempuan, kelompok minoritas dan marjinal, lansia, serta penyandang disabilitas.

“Mari kita sukseskan gelaran Pilkada mendatang, semoga terlaksana sukses, aman, dan kondusif. Terima kasih kepada KPU Kabupaten Sragen dan Bawaslu Sragen yang telah mempersiapkan tahapan Pilkada serentak 2024,” pungkasnya. (jn02)

About Author